Keadaan tanah daerah ini sebagian besar terdiri dari tanah gambut dan endapan sungai serta rawa-rawa. Pusat Pemerintahan Wilayah Kecamatan dari permukaan laut adalah 1 s/d 4 meter. Ditepi-tepi sungai dan muara parit-parit banyak terdapat tumbuh-tumbuhan seperti pohon Nipah. Karena kecamatan ini merupakan daerah gambut, maka daerah ini digolongkan daerah beriklim tropis basah, apabila diperhatikan jumlah hari hujan daerah ini yang memiliki ketinggian rata-rata 2,5 meter dari permukaan laut, tercatat hari hujan yang tertinggi pada bulan Maret 1999 yaitu 11 hari, sedangkan angka yang terendah pada bulan Juni 1999 yaitu 4 hari.
Demografi
Penduduk Kecamatan Tembilahan terdiri dari berbagai suku bangsa yaitu suku Melayu, Minang, Jawa, Batak, Banjar, Bugis, Tionghoa, dan beberapa suku lainnya. Mata pencaharian utama penduduk kecamatan Tembilahan adalah di sektor pertanian. Berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri tahun 2021, mencatat bahwa masyarakat kecamatan Bengkalis memiliki beragam agama yang dianut. Adapun persentasi penduduk menurut agama yang dianut adalah Islam sebanyak 96,92%, kemudian buddha sebanyak 1,94%. Selebihnya menganut agama Kristen yakni 1,14%, dimana Protestan 1,03% dan Katolik 0,11%.[2]