Telur bubuk adalah telur yang sudah dikeringkan dan dijual dalam bentuk serbuk. Telur bubuk dibuat menggunakan pengeringan semprot dengan cara yang sama seperti susu bubuk dibuat. Keuntungan utama telur bubuk dibandingkan telur segar adalah pengurangan berat per volume setara telur utuh dan umur simpan yang lebih lama. Keuntungan lain termasuk penggunaan ruang penyimpanan yang lebih kecil, dan dan tak perlu pendinginan jika ingin disimpan dalam waktu lama. Telur bubuk dapat digunakan tanpa diseduh air saat ingin memanggang, dan dapat diseduh air untuk membuat hidangan seperti telur orak-arik dan telur dadar.
Telur bubuk telah tercatat dalam berbagai literatur sebagai bahan pokok masakan perkemahan setidaknya sejak tahun 1912.[1]