Talagasari, Kadungora, Garut
Gambaran Umum tentang Desa Talagasari: Sejarah Desa Terbentuknya Desa Talagasari Pada tahun 1923 atas usaha kedua Juragan Lurah antara Desa Lunjuk dan Desa Haur Kuning digabungkan menjadi satu desa yang diberi nama Desa Talagasari. Nama tersebut diambil dari nama talaga (danau/situ) yang berada di blok Ranca Kuda dan sari (indah dan menarik). Dari sinilah nama desa Talagasari diambil yang artinya: (Talagasari= Danau yang sangat menarik) Catatan sejarah Desa Talagasari menerangkan bahwa cikal bakal berdirinya Desa Talagasari adalah hasil penggabungan dari dua desa yaitu Desa Lunjuk dan Desa Haur Kuning, Desa Lunjuk sendiri adalah hasil penggabungan dari Desa Lunjuk Hilir dan Desa Lunjuk Girang yang selanjutnya Desa Talagasari dipecah lagi menjadi Desa Talagasari dan Desa Hegarsari (sampai sekarang) Demografi a. Letak Geografis Secara administratif Desa Talagasari termasuk wilayah Kecamatan Kadungora Kabupaten Garut ketinggian 697 di atas permukaan laut dengan suhu ±17-28 °C Batas-batas wilayah: a. sebelah utara Desa Karangmulya Luas wilayah: 224.638 ha, 1. tanah sawah: 188.251 ha Keadaan penduduk : menurut data kependudukan Desember 2010 sebanyak 12.382 jiwa terdiri atas : 1.Laki-laki = 6.254 jiwa dengan jumlah kepala keluarga 4.014 KK yang tersebar di 19 kampung dalam 3 wilayah kapunduhan, 17 RW dan 70 RT. b. Topografi Desa Talagasari merupakan desa yang terletak di lembah gunung,sebelah selatan Gunung Guntur sebelah barat laut Gunung Mandalawangi sebelah utara Gunung Kaledong,dan sebelah timur laut adalah Gunung Haruman dengan ketinggian 697 di atas permukaan laut dengan suhu ±17-28 °C c. Hidrologi dan Klimatologi Aspek hidrologi suatu wilayah desa sangat diperlukan dalam pengendalian dan pengaturan tata air wilayah desa. Berdasarkan hidrologinya, aliran-aliran sungai di wilayah desa Talagasari membentuk pola Daerah Aliran Sungai, yaitu. Tercatat beberapa sungai maupun solokan baik skala kecil, sedang, dan besar, terdapat di desa Talagasari, seperti: 1. Sungai Cijagra yang menjadi batas Desa 2. Sungai Citengah 3. Sungai Cipancar (menjadi batas dengan Kec leles) 4. Sungai Cipala 5. Sungai Citeureup 6. Sungai Cicatur 7. Sungai Cigegerjunti 8. Sungai Cimuri Jawa 9. Sungai Ciharus Disamping itu ada pula beberapa aliran mata air yang bisa digunakan sebagai sumber mata air bersih, maupun sumber air untuk pertanian. Mata air utama yang menghidupi masyarakat Desa Talagasari adalah Mata Air Sukahejo Secara umum akhir-akhir ini terjadi penurunan kualitas air dibanding keadaan selama tahun-tahun sebelumnya dikarenakan banyak pihak yang ingin memanfaatkan sumber mata air secara komersial sementara air yang ada sangat terbatas sedangkan air-air lainnya yang mengalir ke lahan pertanian mengalami penurunan kualitas air dikarenakan pencemaran lingkungan, hal ini dapat menjadi sangat berpengaruh terhadap beberapa sumber mata air yang menjadi sumber kehidupan masayarakat penggarap sawah.
|