Sungai Cetina

Cetina
Cetina mengalir melalui dataran karst yang berbatu
Peta
Peta
Peta
Koordinat:
Ciri-ciri fisik
Hulu sungai 
 - lokasiDinara
Muara sungai 
 - lokasiLaut Adriatik
 - koordinat43°26′23″N 16°41′11″E / 43.4398°N 16.6864°E / 43.4398; 16.6864
Panjang101 km (63 mi)
Daerah Aliran Sungai
Luas DAS1.463 km2 (565 sq mi)[1]


Cetina (pelafalan [t͡sɛ̌tina]) adalah sebuah sungai yang mengalir sepanjang 101 km di Kroasia selatan dan mencakup kawasan seluas 1.463 km2.[1] Dari sumber airnya, Sungai Cetina mengalir dari ketinggian 385 m di atas permukaan laut ke Laut Adriatik. Sungai ini merupakan sungai yang paling kaya akan air di kawasan Dalmasia.[2]

Sumber air Cetina.

Sumber air Sungai Cetina terletak di lereng barat laut Dinara, tepatnya di Milasevo di dekat desa kecil yang disebut Cetina, 7 km di sebelah utara Vrlika.[1][3] Dari situ sungai ini mengalir ke danau buatan besar di dekat Vrlika yang disebut Danau Peruća. Sungai Cetina lalu mengalur ke medan karst Sinj (melalui kota Sinj) dan lalu ke arah timur melalui kota Trilj. Sungai ini kemudian kembali mengalir ke arah barat di sekitar pegunungan Mosor sebelum akhirnya bermuara di kota Omiš di tepi Laut Adriatik.

Baris atas: Sumber mata air karst di hulu sungai. Danau Peruća. Cetina di Sinjsko polje.
Baris bawah: Sungai Cetina di dekat Trilj. Ngarai di dekat Šestanovac. Muara sungai di Omiš.

Catatan kaki

  1. ^ a b c Ostroški, Ljiljana, ed. (December 2015). Statistički ljetopis Republike Hrvatske 2015 [Statistical Yearbook of the Republic of Croatia 2015] (PDF). Statistical Yearbook of the Republic of Croatia (dalam bahasa Kroasia and Inggris). 47. Zagreb: Croatian Bureau of Statistics. hlm. 49. ISSN 1333-3305. Diakses tanggal 27 December 2015. 
  2. ^ Naklada Naprijed, The Croatian Adriatic Tourist Guide, hlm. 258, Zagreb (1999), ISBN 953-178-097-8
  3. ^ Smith, D., Gaffney, V., Grossman, D., Howard, A.J., Milošević, A., Ostir, K., Podobnikar, T., Smith, W., Tetlow, E., Tingle, M., and Tinsley, H. 2006. Assessing the later prehistoric environmental archaeology and landscape development of the Cetina Valley, Croatia. Environmental Archaeology 11 (2): 171-186