Statistika Bayesian adalah cabang dari statistika yang menggunakan teori probabilitas untuk menganalisis data dan memperbarui keyakinan atau kemungkinan kita tentang suatu hipotesis atau kejadian. Dalam statistika Bayesian, kita mulai dengan suatu keyakinan awal yang disebut prior probability, kemudian menggunakan data baru untuk mengupdate keyakinan kita tentang suatu hipotesis atau kejadian yang dinyatakan dalam bentuk posterior probability.
Statistika Bayesian berbeda dengan statistika klasik atau frequentist dalam cara pendekatannya terhadap estimasi dan pengambilan keputusan. Statistika klasik lebih memfokuskan pada nilai-nilai data (seperti rata-rata, variansi, dll) dan mengasumsikan bahwa nilai-nilai tersebut terdistribusi secara normal. Sedangkan statistika Bayesian lebih memfokuskan pada estimasi kecenderungan dan kemungkinan suatu hipotesis, serta memperhitungkan tingkat ketidakpastian dalam pengambilan keputusan.
Salah satu keuntungan dari statistika Bayesian adalah kemampuannya untuk mengintegrasikan informasi sebelumnya atau prior knowledge dengan data baru. Ini dapat membantu menghasilkan keputusan yang lebih akurat dan berguna dalam berbagai bidang seperti ilmu sosial, kesehatan, ekonomi, dan teknologi.