Stasiun ini dibangun pada tahun 1906 oleh perusahaan kereta api Hindia BelandaStaatsspoorwegen (SS).[5] Pada masa penjajahan Belanda, lintas ini berada di bawah pengelolaan Staatsspoor - en Tramwegen (Westerlijnen) (SS-WL). Stasiun Pandeglang ditutup pada tahun 1982 bersamaan dengan dihentikannya lintas Rangkasbitung-Labuan, kemungkinan karena kalah bersaing dengan moda transportasi yang lain dan sarana-prasarana yang telah menua. Kini bangunan stasiun telah dirobohkan dan hanya tersisa puing-puingnya saja, akan tetapi jalur rel-rel serta beberapa kelengkapan stasiun masih dapat dilihat tersebar di antara permukiman penduduk.
Galeri
Terselip di antara rumah
Loket karcis
Ruang sinyal
Ruang sinyal, dari depan
Emplasemen sekarang
Jalur rel yang tersisa
Referensi
^PERUMKA, Buku Ikhtisar Lintas dan Emplasemen Wilayah Jawa: 01-008 – 01-010.
^Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).