Sri Ketudhara Manimantaprabha Prabhusakti atau Mpu Ketuwijaya adalah tokoh yang di sebut dalam Prasasti Er Kuwing (915 M), sebagai Rakryan Mapatih i Halu pada masa pemerintahan Mpu Daksa, pada Prasasti Lintakan (919 M) dan Prasasti Harinjing (921 M) naik jabatan sebagai Rakryan Mapatih i Hino pada masa pemerintahan Dyah Tulodong. Dilihat dari gelar dan jabatan yang di sandang nya, maka Sri Ketudhara Manimantaprabha Prabhusakti berpeluang sebagai pengganti raja Dyah Tulodong namun berdasarkan Prasasti Palebuhan (927 M) yang menjadi raja adalah Sri Maharaja Pu Wagiswara, sedangkan Sri Ketudhara Manimantaprabha Prabhusakti tidak diketahui lagi nasib dan keberadaannya.
Referensi
1. https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/dpk/mataram-kuna-agraris-atau-maritim/&ved=2ahUKEwjQ7MyWjsH2AhVCRmwGHeEADGAQFnoECAkQAQ&usg=AOvVaw0Q4lHQjQLVFBZFcnEsAMkH[pranala nonaktif permanen]
2. https://sangkhakala.kemdikbud.go.id › ...PDF
syailendrawangsa: sang penguasa mataram kuna - Berkala Arkeologi ...
3. https://archive.org/strea m/dli.bengal.10689.12835/10689.128 35_djvu.txt