Sakha atau Shakha (śākhā), secara harfiah berarti "cabang", berasal dari bahasa Sanskerta yang merujuk untuk resensi dari sastra Veda yang dianut oleh masing-masing kelompok ajaran atau sampradaya.
Shaunaka di dalam Caraṇa-vyūha memuat daftar sakha pada masing-masing Veda:
- Rgveda memiliki 5 sakha, yaitu: Śākala, Bāṣkala, Ashvalayana, Shankhayana, Mandukayana,
- Yajurveda memiliki 42 - 44, bahkan ada yang beranggapan 68,
- Samaveda memiliki 12 sakha,
- Atharvaveda memiliki 9 sakha.
Di antara sekian banyak sakha, hanya beberapa saja yang masih bertahan hingga kini. Di antaranya adalah Śākala-shakha, (sakha dari Rgveda yang masih lengkap), serta beberapa penggalan-pennggalan dari Bāṣkala-sakha. Resensi dari Yajurveda yang masih ada hingga kini hanya 5, diantaranya adalah Vajasaneyi Madhandina, Kanva; Taittiriya, Maitrayani, Caraka-Katha, Kapisthala-Katha. Sedangkan Samaveda memiliki Jaiminiya dan Kauthuma dan Atharvaveda memiliki Shaunakiya dan Paippalada, yang masih ada hingga kini.
Referensi
- Michael Witzel, Tracing the Vedic dialects in Dialectes dans les litteratures Indo-Aryennes ed. Caillat, Paris, 1989, 97–265.