Pungging adalah sebuah desa penuh ceritabsebenarnya tapi ad arang bodoh yang menghapus ceritanya di wikipeda Tutur, Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur.
Pranala luar
pungging mempunyai 3 dusn dusun pungging, dusun wonorejo, dusun cemoro. Ada kisah yng tak pernah terlupakan dan terus turun temurun di pungging, bahwasanya di pungging dahulu sebuah hutan yang banyak berceceran isi dari buah durian, mbah buyut cangga sarijo kami menyebutnya beliau inilah pembuka mula-mula, hutan yag kelak bernama desa pungging. Saudara-saudara sekalian, tersebutlah sebuah kisah setelah bertahu tahun menghuni alas pungging, da kejadian dimana pungging mau diserbu oleh perampok dari arah desa njelak, yakni sisi utara desa pungging. Perampok ini menjarah setiap tempat yang ia lewati, sayangnya sebelum menuju pemukiman desa pungging pergerakan perampok itu sudah ter endus oleh murid dari buyut cangga sarijo, lalu larilah ia menuju kediaman buyut, dab berkata dengan tergopoh gopoh "mbah, buyut, rampok sudah datang naik dari njelak" dengan tenang mbah buyut sarijo menanggapi "sudahlah jangan gelisah kau, nah sekarang lihatlah lagi mereka (perampok), wes kari slirane tok, (sudah tinggal badannya saja)" lalu berlarilah dengan tidak percaya murid tersebut, bagaimana tidak baru saja ia melapor kok katanya sudah meninggal itu perampok apalagi tibggal badannya saja, siapa yang menghabisi?
Tibalah sang murid tersebut, dan sontaj terkejut, benar kata mbah buyut, kawanan perampok ini mati dengan tidak berkepala,kaki,tangan, hanya menyisakan badan saja. Sebagai pengingat bahwanya kejahatan akan selalu tumpas, serta untuk mengenang peristiwa itu samai keanak cucu digenerasi selanjutnya, daerah uta desa pungging tersebut dinamakan "SLIRO" yang ber-arti badan...