Kata Nanggulan berasal dari nama sesepuh desa, "Mbah Nanggul", yang konon merupakan cikal bakal pendiri desa Nanggulan. Makam Mbah Nanggul ada di dukuh Nanggulan. Nanggulan terdiri dari beberapa dukuh, diantaranya:
Tunggak kemasan.
Nanggulan.
Nglesem.
Ngrowo.
Bulu.
Gatak.
Sidodadi.
Surtakan.
Nglengkong.
Brumbung.
Seban.
Pola kehidupan masyarakatnya bertani dan Pegawai Negeri Sipil (guru). Masyarakatnya terdiri dari muslimabangan, Muhammadiyah, dan NU. Hampir di setiap dukuh memiliki masjid.
Fasilitas Pendidikan yang terdapat di Desa Nanggulan :
SD N 2 Nanggulan
SD N 3 Nanggulan
Penduduk setempat biasa berbelanja di toko kelontong di area pemukiman. Selain itu, ada juga minimarket di dukuh Brumbung (samping jalan tembus Jl. Tembus Barepan) dan di pertigaan Bulu (arah ke Gunungkidul dan Sukoharjo).