Nadia Tjoa lahir dan dibesarkan di Surabaya, Jawa Timur. Ia merupakan anak kedua dari tiga bersaudara dari orang tua keturunan Tionghoa. Ia memiliki kakak laki laki bernama tidak diketahui serta adik laki-laki bernama Felix Ricardo Tjuatja. Saat usianya 6 tahun terjadi Kerusuhan yang di lakukan pribumi terhadap etnis Tionghoa sehingga Nadia bersama keluarganya memutuskan untuk pindah selama satu tahun di China.
Setelah penunjukannya sebagai Miss Face of Humanity Indonesia 2021, Nadia telah dijadwalkan berkompetisi mewakili Indonesia pada kontes Miss Face of Humanity 2022 yang berlangsung di kota Toronto, Kanada pada 2 April 2022. Nadia berkompetisi dengan 16 kontestan lainnya.
Miss Face of Humanity 2022 merupakan edisi perdana Miss Face of Humanity. Nadia menjadi wanita Indonesia pertama yang berkompetisi pada edisi perdana tersebut. Di akhir acara, Nadia berhasil memperoleh kemenangan dan menjadi wanita pertama yang bergelar Miss Face of Humanity, ia juga memperoleh penghargaan Best Speech dan Multimedia Award.
Di tahun 2024, Nadia kembali mencoba peruntungannya mengikuti kontes kecantikan Miss Universe Indonesia 2024 di usianya yang ke 30 tahun. Malam final diselenggarakan di The H Club SCBD pada tanggal 19 September 2024.
Di malam final Nadia Tjoa berhasil masuk ke dalam 3 besar, di babak Q&A 3 besar ia ditanyai oleh dr.Richard Lee mengenai "Jelaskan pendapatmu menjadi cantik dengan operasi plastik di era zaman sekarang"; Dia menjawab:
"Saya pikir operasi plastik itu jika membuat kita percaya diri, membuat kita lebih wanita, dan membuat kita lebih mengekspresikan diri sendiri. Selama kamu merasa cantik, tidak masalah dengan itu. Saya pribadi tidak menentang dengan adanya operasi plastik, dan saya pikir teman-teman saya setuju dengan saya. Karena saya percaya wanita yang lebih cantik, wanita yang percaya diri, berbicara lebih banyak, mereka lebih didengar dan lebih kuat disetiap langkahnya. Saya seorang wanita yang kuat, saya seorang wanita yang cantik dan wanita yang siap menginsipirasi universe. Terimakasih."
Diakhir acara Nadia Tjoa dinobatkan sebagai juara ketiga/2nd Runner-up, ia mendapatkan uang tunai senilai $10 juta dan juga mendapatkan penghargaan sebagai Best Performance.
