Artikel ini perlu dikembangkan agar dapat memenuhi kriteria sebagai entri Wikipedia. Bantulah untuk mengembangkan artikel ini. Jika tidak dikembangkan, artikel ini akan dihapus.
Artikel ini perlu dikembangkan dari artikel terkait di Wikipedia bahasa Inggris. (Februari 2024)
klik [tampil] untuk melihat petunjuk sebelum menerjemahkan.
Lihat versi terjemahan mesin dari artikel bahasa Inggris.
Terjemahan mesin Google adalah titik awal yang berguna untuk terjemahan, tapi penerjemah harus merevisi kesalahan yang diperlukan dan meyakinkan bahwa hasil terjemahan tersebut akurat, bukan hanya salin-tempel teks hasil terjemahan mesin ke dalam Wikipedia bahasa Indonesia.
Jangan menerjemahkan teks yang berkualitas rendah atau tidak dapat diandalkan. Jika memungkinkan, pastikan kebenaran teks dengan referensi yang diberikan dalam artikel bahasa asing.
Mush'ab bin az-Zubair (bahasa Arab: مصعب بن الزبير; wafat 691) adalah seorang panglima di kubu Abdullah bin az-Zubair dalam Perang Saudara Islam II. Ia adalah adik dari Abdullah bin az-Zubair, salah satu pengaku jabatan khalifah dalam perang tersebut, dan anak dari Zubair bin al-Awwam, seorang sahabat Nabi. Setelah kakaknya Abdullah mendirikan kekhalifahan di Mekkah (menandingi Kekhalifahan Umayyah), Mush'ab memimpin aksi militer melawan Umayyah di Palestina. Selanjutnya, ia ditunjuk sebagai wali negeri Bashrah antara 686–691, kecuali selama beberapa waktu singkat. Ia mengalahkan pasukan Mukhtar ats-Tsaqafi dan menewaskan pemberontak pro-keturunan Ali tersebut pada 687. Setelah pertempuran tersebut ia menguasai seluruh Irak. Akibat kebijakannya di Irak ia sempat dicopot oleh kakaknya, tetapi kembali menjabat lagi tak lama kemudian. Ia terbunuh dalam Pertempuran Dair al-Jatsaliq melawan pasukan Umayyah pada Oktober 691.