Museum Teknik Jerman (bahasa Jerman: Deutsches Technikmuseum Berlin) yang berlokasi di Berlin, Jerman adalah museum teknik terluas di dunia yang memamerkan berbagai macam teknologi berbagai masa dan memberi penjabaran tentang hubungan bersejarah antara teknologi dengan kebudayaan manusia. Museum Teknik Jerman adalah rumah bagi banyak artefak, mulai dari teknologi industri dan transportasi pada tahun 1800-an hingga teknologi informasi dan farmasi pada tahun terkini. Selain pameran artefak, museum ini juga memiliki perpustakaan sejarah teknologi serta taman luas yang dilengkapi dengan kincir angin, kincir air, bengkel pandai besi, restoran, dan pabrik bir.
Museum ini mudah ditemukan karena fasadnya dilengkapi pesawat Douglas C-47 asli milik Amerika Serikat(“raisin bomber”) yang diletakkan pada bagian fasad gedung museum. Pesawat ini merupakan salah satu yang mengantarkan sembako ke kota Berlin Barat pada masa Blokade Berlin.[1]
Sejarah
Museum Teknik Jerman didirikan pada tanggal 1 April 1982 dengan nama Museum Transportasi dan Teknologi.[2] Lokasi pembangunannya saat ini merupakan lokasi dari Stasiun Kereta Api Hamburger Bahnhof.[butuh rujukan] Nama Museum Teknik Jerman mulai digunakan pada tahun 1996 setelah lokasi museum dipindahkan ke Kreuzberg, Berlin.[3]
Di antara koleksi populernya adalah artefak asli kereta api uap lokomotif yang dapat dilihat hingga detail interiornya. Pengunjung dapat melihat bagaimana mewahnya gerbong kereta Kelas Satu pada zaman dahulu. Area bawah kereta juga cukup luas sehingga pengunjung dapat memeriksa bagian bawah kereta api kuno tersebut. Selain itu, di area transportasi udara juga terdapat pesawat di area balkon luar ruangan dimana pengunjung dapat melihat kota Berlin. Konrad Zuse Hall yang memamerkan teknologi komputasi juga menjadi favorit bagi mereka yang ingin mepelejarai sejarah teknologi komputasi lebih jauh.
Galeri
Gerbong Kelas Satu Kereta Uap Jerman
Pesawat asli Douglas C-47B Raisin Bomber di fasad Museum Teknik Jerman