Museum Masyarakat Tionghoa di Amerika (Hanzi: 美國華人博物館; Pinyin: Měiguó Huárén Bówùguǎn; bahasa Inggris: Museum of Chinese in America disingkat MOCA) merupakan museum di New York City yang memamerkan sejarah masyarakat Tionghoa-Amerika. Didirikan pada tahun 1980 di Chinatown, Manhattan, New York City, museum ini merupakan suatu proyek yang dimulai oleh ahli sejarah John Kuo Wei Tchen dan masyarakat setempat dan aktivis Charles Lailand untuk mempromosikan pemahaman yang lebih baik mengenai sejarah masyarakat Tionghoa Amerika dan untuk mengungkapkan suatu kekhawatiran bahwa "kenangan dan pengalaman yang dimiliki oleh generasi tua akan hilang tanpa usaha untuk melestarikan sejarah tutur, dokumentasi, riset dan koleksi."[1]
Pada tahun 2005, museum ini termasuk salah satu dari 406 institusi seni dan sosial di New York City yang menerima sebagian dari hibah sebesar $20 juta dari korporasi Carnegie, yang didonasikan oleh wali kota New York City, Michael Bloomberg.[2][3]
Museum ini dipindahkan menuju lokasinya yang baru di 215 Centre Street pada tahun 2009.[4] Museum ini lalu menambah ukurannya menjadi enam kali lipat, dalam sebuah lokasi yang dirancang oleh arsitek Maya Lin.[5][6] Pameran permanen didesain oleh Matter Practice.[7] Pada Mei 2011, Herb Tam menjadi kurator dan direktur pameran.[8]
Lihat pula
Referensi
Pranala luar
40°42′58″N 73°59′58″W / 40.71611°N 73.99944°W / 40.71611; -73.99944