Mumadona Dias, atau Muniadomna Díaz, merupakan Comtesse Portugal dari abad ke-10, yang memerintah di provinsi bersama-sama dengan suaminya dari sekitar tahun 920 dan kemudian memerintah sendiri setelah kematian suaminya pada sekitar tahun 950 sampai kematiannya sendiri pada tahun 968. Wanita yang paling berkuasa dan kaya raya di barat utara Iberia, ia dipuja di beberapa kota Portugis.
Sketsa Biografi
Ia merupakan salah seorang putri dari tiga bersaudari Comte Diogo Fernandes dan Comtesse Onega (atau Onecca) yang menjadi guru calon Raja Ramiro II dari León.[a] Di antara tahun 915 dan 920 dan, yang paling pasti pada tahun 926, tahun dimana mereka muncul bersama untuk yang pertama kalinya ketika Raja Ramiro II memberikan pasangan itu desa Creximir di dekat Guimarães[7][8][9]— Ia menikah dengan Comte Hermenegildo González.
Hermenegildo meninggal di antara tahun 943 dan 950, dan Mumadona memerintah di provinsi tersebut seorang diri setelah kematian suaminya. Ia meninggalkan kepemilikan wilayah yang tak terhitung jumlahnya, di wilayah yang bertepatan dengan wilayah yang akan integrasi belakang Portugal dan Coimbra.
Kastel Guimarães yang dibangun oleh Mumadona
Wilayah-wilayah tersebut dibagi di bulan Juli 950 di antara keenam anak-anaknya, memberikan Gonzalo Menéndez provinsi Portugal. Pada tahun 950 atau 951 dengan inspirasi firasat ia mendirikan sebuah biara di wilayahnya di Vimaranes, sebuah biara di bawah doa São Mamede, (Mosteiro dari São Mamede atau Mosteiro dari Guimarães). Kemudian ia memberikan sumpahnya disini, untuk melindungi biara dan rakyatnya dari jarahan Viking, ia memprakasai pembangunan Kastel Guimarães,[10] di bawah naungan dimana Guimarães' berkembang, dan karena serangan terus menerus, pada tahun 968 ia memberikan kastel ini kepada biara untuk perlindungannya.[10] Akhirnya tempat ini menjadi markas istana comte Portugal.
Di dalam dokumen wasiat di mana ia membuat sumbangan dari pendapatan wilayah ternaknya, benda-benda keagamaan dan buku-buku untuk biara Guimarães bertanggal 26 Januari 959,[6] penting untuk membuktikan keberadaan beberapa kastel dan desa di wilayah tersebut.
Catatan
^Her mother Onega could have been a member of the royal house of Pamplona due to the Basque-Navarrese origin of her name and that of her son Jimeno and other descendants.[1] It has been suggested that she could have been the daughter of Leodegundia, a probable daughter of King Ordoño I of Asturias, married to an Infante or a member of the aristocracy of the Kingdom of Pamplona.[2][3]In 928, she appears at the Monastery of Lorvão with her four children, all mentioned, Munia, Ledegundia, Ximeno and Mummadomna making a donation for the soul of Veremudo dive memorie, referring to Infante Bermudo Ordóñez, son of Ordoño I, who would have been the brother of Leodegundia, and therefore, Onega's uncle.[4][5] This charter was also confirmed by Hermenegildo González, Mumadona's husband, and by Rodrigo Tedoniz, who was probably married to Onega's daughter Leodegundia. In 959, Mumadona ex regio sanguine orta (of royal blood), made a donation to the Monastery of Lorvão.[6]
Referensi
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Mumadona Dias.
Cardozo, Mario (1963). "Sería Mumadona tia de Ramiro II, Rei de Leão?"(PDF). Bracara Augusta: Revista Cultural (dalam bahasa Portuguese) (Separata, XIV–XV, n.1–2). Câmara Municipal de Braga. hlm. 376–391. OCLC3256994.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
Mattoso, José (1970). "A nobreza portucalense dos séculos IX a XI"(PDF). Do tempo e da história (dalam bahasa Portuguese) (III). Lisbon: Instituto de alta cultura. Centro de estudos históricos. hlm. 35–50. Diarsipkan dari versi asli(PDF) tanggal 2013-10-17. Diakses tanggal 2016-03-15.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
Mattoso, José (1981). "As famílias condais portucalenses dos séculos X e XII". A nobreza medieval portuguesa: a família e o poder (dalam bahasa Portuguese). Originally published in Studium Generale 12 (1968-1969) pp. 59–115. Lisbon: Editorial Estampa. hlm. 101–157. OCLC8242615.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
Torres Sevilla-Quiñones de León, Margarita Cecilia (1999). Linajes nobiliarios de León y Castilla: Siglos IX-XIII (dalam bahasa Spanish). Salamanca: Junta de Castilla y León, Consejería de educación y cultura. ISBN84-7846-781-5.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
