Daerah historisDaerah historis (atau wilayah historis) adalah daerah geografis yang, pada suatu masa dalam sejarah, memiliki basis budaya, etnik, bahasa atau politik, terlepas dari perbatasan di kemudian hari.[1] Terdapat beberapa daerah historis yang dapat dianggap sebagai "aktif", misalnya: Moravia, yang berada di Ceko, ini diakui sebagai bagian dari negara sekaligus sebagai daerah historis. Daerah historis digunakan sebagai pembatas untuk studi dan analisis perkembangan sosial dari budaya dengan periode tertentu tanpa referensi apapun ke organisasi politik, ekonomi atau sosial pada masa kini.
Definisi mengenai daerah bervariasi,[3] dan daerah dapat termasuk makrodaerah semisal Eropa, wilayah dari negara berdaulat tradisional atau wilayah mikrodaerah lebih kecil. Kedekatan geografis umumnya merupakan prasyarat yang diperlukan untuk kemunculan suatu identitas daerah.[3] Di Eropa, identitas daerah seringkali berasal dari Masa Migrasi tetapi untuk era kontemporer juga seringkali terkait dengan transformasi wilayah setelah Perang Dunia I dan setelah Perang Dingin.[4] Beberapa daerah sengaja diciptakan, semisal Timur Tengah, yang dipopulerkan pada tahun 1902 oleh ahli strategi militer, Alfred Thayer Mahan, untuk merujuk wilayah Teluk Persia.[5] Daftar
ReferensiKutipanKarya kutip
Bacaan lebih lanjut
|
Portal di Ensiklopedia Dunia