Carlos Vela
Carlos Alberto Vela Garrido (lahir 1 Maret 1989) adalah seorang pemain sepak bola profesional asal Meksiko yang bermain serta menjadi kapten untuk klub Major League Soccer, Los Angeles FC. Digambarkan sebagai pemain serba bisa yang dapat bermain sebagai penyerang, pemain sayap, dan gelandang serang, Vela dikenal sebagai pemain kreatif dan seorang pencetak gol yang produktif.[3][4] Vela memulai kariernya di klub Meksiko, Guadalajara, di mana dia menarik perhatian berbagai klub Eropa setelah menjadi pencetak gol terbanyak pada Kejuaraan Dunia U-17 FIFA 2005, dia akhirnya bergabung dengan klub Liga Utama Inggris, Arsenal pasca piala dunia tersebut. Setelah bergabung dengan Arsenal, dia menjalani masa pinjaman di klub Spanyol Celta Vigo, Salamanca dan Osasuna, serta ke sesama klub Inggris West Bromwich Albion, menetap dengan Real Sociedad pada 2011, awalnya dengan status pinjaman dan kemudian bermain secara permanen pada musim berikutnya. Selama enam tahun bersama La Real, Vela bermain dalam 250 pertandingan dan mencetak 73 gol. Pada Januari 2018, dia bergabung dengan Los Angeles FC, memenangkan Supporters' Shield dan Sepatu Emas MLS pada tahun keduanya, dan mencetak rekor baru di liga sebagai pencetak gol terbanyak dalam satu musim, dengan 34 gol. Dia juga terpilih sebagai Pemain Terbaik pada musim itu. Pada 2022, Vela memenangkan gelar Supporters' Shield keduanya serta mengangkat trofi Piala MLS untuk pertama kalinya. Vela melakukan debutnya dengan tim nasional senior Meksiko pada tahun 2007 dalam pertandingan persahabatan melawan Brasil, dan mencetak gol pertamanya untuk negaranya dalam pertandingan persahabatan melawan Guatemala. Dia berpartisipasi dalam kemenangan Meksiko pada Piala Emas CONCACAF 2009, dan berpartisipasi dalam Piala Dunia FIFA 2010 di Afrika Selatan. Vela menolak semua panggilan timnas berikutnya selama lebih dari tiga tahun, termasuk pertandingan persahabatan, kualifikasi Piala Dunia FIFA, dan berbagai turnamen besar termasuk Piala Dunia FIFA 2014, dengan berbagai alasan penolakannya. Pada November 2014, Vela kembali ke tim nasional dan berpartisipasi dalam Piala Konfederasi FIFA 2017 dan Piala Dunia FIFA 2018. Kehidupan awalVela lahir di Cancun, Quintana Roo, Meksiko dari pasangan Enrique Vela, seorang tukang las besi asal Campeche, dan Nella Garrido, seorang ibu rumah tangga dari Tabasco.[5] Ayahnya pernah bermain sepak bola semi-profesional, tetapi cedera ligamen robek membuatnya harus pensiun. Enrique kemudian mendaftarkan Vela ke tim-tim sepak bola lokal. Klub pertama Vela adalah Ko Cha Wolis,[6] yang berarti "Menendang Bola Bundar" dalam bahasa Maya. Menurut Félix Alcalá, pelatihnya saat itu, Vela banyak belajar dan menunjukkan perkembangan pesat selama bermain di sana.[5] Di sekolah, Vela bermain basket dan sepak bola secara bersamaan, yang sering menimbulkan konflik di antara pelatih-pelatihnya. Ayahnya memintanya untuk memilih salah satu olahraga pada usia 12 tahun, dan Vela memutuskan untuk fokus pada sepak bola. Enrique frustrasi karena anaknya tidak menarik perhatian pencari bakat akibat tinggal di Cancun. Pada tahun 2001, José Luis Real dari akademi pembinaan muda C.D. Guadalajara mengirim pencari bakat ke Cancun, dan Vela berhasil menarik perhatian mereka. Dia diundang mengikuti turnamen muda di Buenos Aires bersama Guadalajara sebagai masa percobaan kecil tanpa biaya ditanggung. Pada tahun 2003, selama kompetisi lokal di Ciudad Victoria, Vela dilirik dan mendapatkan tawaran dari beberapa tim lokal di Primera División. Akhirnya, dia bergabung dengan Guadalajara pada tahun 2003, tetapi tidak pernah dipanggil masuk ke skuad tim utama klub tersebut, sehingga tidak dapat melakukan debut profesionalnya di Meksiko.[5] Karier klubGuadalajaraKarier Vela dimulai bersama Guadalajara, bersama saudaranya Alejandro. Setelah memenangkan Kejuaraan Dunia U-17 FIFA 2005 bersama Meksiko dan menjadi pencetak gol terbanyak dengan lima gol, Jorge Vergara, pemilik dan presiden klub Guadalajara, setuju untuk merekrutnya. Karena keluarga Vela tinggal di Cancún, yang baru saja terkena badai hebat, dia meminta klub membantu memindahkan keluarganya sebagai syarat untuk menandatangani kontrak. Sebelumnya, Vela menunjukkan kasih sayang yang besar kepada ayahnya, yang ulang tahunnya jatuh pada hari Meksiko mengalahkan Brasil di final Piala Dunia U-17, dengan membawa piala tersebut kepada ayahnya dan mendedikasikan Sepatu Emas yang diraihnya untuk sang ayah.[7] ArsenalVela menarik perhatian sejumlah klub Eropa, dan akhirnya Arsenal berhasil mendapatkan tanda tangannya pada November 2005 dengan kontrak lima tahun senilai £125.000 yang meningkat menjadi £550.000 setelah dia memainkan 50 pertandingan tim utama.[8] Namun, karena aturan izin kerja di Inggris untuk warga non-Uni Eropa menghalanginya bermain di Inggris, Arsenal segera meminjamkannya ke klub Spanyol, Celta Vigo, pada Februari 2006, tetapi dia segera dikembalikan tanpa memainkan satu pun pertandingan.[9] Dipinjamkan ke Salamanca dan OsasunaVela dipinjamkan ke klub Segunda División Spanyol, Salamanca, untuk musim 2006–07.[10] Dia menjalani masa peminjaman yang sukses di sana, berkontribusi dalam banyak dari 53 gol Salamanca, termasuk mencetak delapan golnya sendiri.[11] Setelah masa peminjamannya dengan Salamanca berakhir, beberapa klub besar La Liga seperti Levante, Osasuna, dan Almería menunjukkan minat untuk meminjamnya dari Arsenal, yang masih belum bisa dia bela karena belum mendapatkan izin kerja.[12] Akhirnya, kesepakatan peminjaman selama satu tahun dengan Osasuna tercapai, dengan opsi perpanjangan satu tahun lagi. Namun, kesepakatan tersebut tidak mencakup opsi pembelian permanen.[12][13][14] Pada 31 Oktober 2007, dia mencetak gol pertamanya bersama Osasuna dalam pertandingan melawan Real Betis, sebuah penampilan yang kemudian mendapat banyak pujian dari media Spanyol.[15] Kembali ke Arsenal![]() Pada 22 Mei 2008, Vela mendapatkan izin kerja yang memungkinkannya bermain di Inggris. Manajer Arsenal, Arsène Wenger, mengonfirmasi bahwa Vela akan bergabung dengan tim utama pada musim mendatang dan melihatnya sebagai penyerang dengan gaya bermain seperti Eduardo.[16][17] Vela melakukan debut kompetitifnya untuk Arsenal pada 30 Agustus 2008 dalam pertandingan Liga Utama Inggris melawan Newcastle United, masuk sebagai pemain pengganti untuk Robin van Persie pada menit ke-63. Arsenal memenangkan pertandingan tersebut dengan skor 3–0.[18] Dalam debut penuhnya pada 23 September 2008 melawan Sheffield United di Piala Liga, Vela mencetak hat-trick dalam kemenangan 6–0, dengan gol keduanya terpilih sebagai salah satu dari 50 Gol Terbaik Arsenal.[19][20] Pertandingan tersebut juga mencatatkan rekor dengan menampilkan tim Arsenal termuda sepanjang sejarah, dengan rata-rata usia 19 tahun.[21] Pada 8 Maret 2009, dalam pertandingan putaran kelima Piala FA melawan Burnley, Vela mencetak gol pertama dalam kemenangan 3–0 dengan mencungkil bola melewati kiper ke gawang.[22] Dia mencetak gol pertamanya di Liga Utama Inggris untuk Arsenal dalam pertandingan tandang melawan Portsmouth pada 2 Mei 2009,[23] menjadikannya pemain Meksiko kedua yang mencetak gol di Liga Utama Inggris. Pada 28 April 2009, Vela dikeluarkan dari sesi latihan Arsenal sebagai tindakan pencegahan akibat wabah flu babi 2009. Dua teman Vela dari Meksiko mengunjunginya selama akhir pekan, dan Arsenal diminta untuk menjauhkan Vela. Namun, dia kembali berlatih keesokan harinya setelah dinyatakan aman.[24][25] ![]() Vela melewatkan kampanye pramusim Arsenal untuk musim 2009–10 akibat cedera pergelangan kaki yang membuatnya absen hingga September 2009. Dia kembali bermain pada 22 September 2008 sebagai pemain pengganti dalam kemenangan 2–0 Arsenal atas West Bromwich Albion di Piala Liga, di mana dia memberikan assist untuk gol pertama dan mencetak gol kedua. Pada 21 November 2009, dia tampil pertama kali di Liga Utama Inggris musim tersebut dalam pertandingan tandang melawan Sunderland, bermain selama 21 menit setelah menggantikan Eduardo. Vela memperbarui kontraknya dengan Arsenal pada 10 Desember 2009.[26] Pada 3 Mei 2010, Vela mencatatkan penampilannya yang ke-50 dengan seragam Arsenal, dalam pertandingan melawan Blackburn Rovers. Pada 9 Mei 2010, dia mencetak gol keempat Arsenal dalam kemenangan melawan Fulham.[27] Vela mencetak gol pertamanya di musim 2010–11 dalam kemenangan kandang 4–1 melawan Bolton Wanderers pada 11 September 2010.[28] Pada 15 September, dia mencetak dua gol di Liga Champions UEFA saat Arsenal mengalahkan Braga, klub asal Portugal, dengan skor 6–0.[29] Dipinjamkan ke West Bromwich AlbionPada 28 Januari 2011, Vela bergabung dengan West Bromwich Albion dengan status pinjaman hingga akhir musim 2010–11.[30] Dia melakukan debutnya pada 1 Februari 2011 dalam pertandingan yang berakhir imbang 2–2 melawan Wigan Athletic, bermain selama 58 menit. Vela mencetak gol pertamanya untuk West Brom pada pertandingan ketiganya bersama klub tersebut pada 20 Februari 2011. Saat itu, Wolverhampton Wanderers hampir meraih kemenangan pertama di The Hawthorns sejak 1996, tetapi Vela yang masuk sebagai pemain pengganti berhasil mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-92 sehingga pertandingan berakhir 1–1.[31] Vela kembali mencetak gol untuk West Brom di menit-menit akhir pertandingan, kali ini dia berhasil membantu klubnya meraih hasil imbang 1–1 melawan Stoke City pada 28 Februari 2011.[32] Dipinjamkan ke Real SociedadPada 16 Agustus 2011, Arsenal mengumumkan bahwa Vela akan dipinjamkan ke klub Spanyol, Real Sociedad, tergantung pada hasil tes medis.[33] Setelah lulus tes medis, dia secara resmi diperkenalkan pada 17 Agustus 2011.[34] Pada 4 Desember 2011, Vela mencetak gol dengan tendangan salto untuk menyamakan kedudukan bagi Real Sociedad dalam pertandingan melawan Málaga sebelum rekan setimnya Diego Ifrán mencetak gol kemenangan di menit-menit akhir untuk membuat skor menjadi 3–2.[35]Vela mencetak satu-satunya gol untuk Real Sociedad dalam kekalahan 2–1 melawan Barcelona pada 5 Februari 2012.[36] Pada awal Februari 2012, muncul rumor tentang masa depan Vela di Arsenal, yang menyebutkan bahwa dia ingin tetap berada di Spanyol bersama Real Sociedad. Vela dikutip mengatakan, "Saya tidak ingin kembali ke Arsenal. Saya telah meminta agen saya untuk bernegosiasi dengan Arsenal agar saya bisa tetap di sini."[37] Real Sociedad![]() Setelah tampil lebih dari 30 kali di semua kompetisi dan mencetak 12 gol, Vela secara resmi ditransfer ke Real Sociedad dari Arsenal pada 17 Juli 2012.[38] Kesepakatan ini dikonfirmasi oleh Arsenal pada 10 Agustus 2012.[39] Selama musim 2012–13, Vela bermain terutama di sayap kanan dan mencetak 14 gol serta memberikan sembilan assist. Meskipun ada spekulasi di media mengenai kemungkinan kembalinya ke Arsenal, tidak ada pembicaraan yang berlangsung antara kedua klub.[40][41] Vela memulai musim 2013–14 dengan mencetak satu gol dan memberikan satu assist dalam kemenangan 2–0 timnya atas Getafe.[42] Dia mencetak dua gol—satu melalui sundulan dan satu gol individu di masa tambahan waktu—untuk memastikan Real Sociedad lolos ke fase grup Liga Champions UEFA dengan mengalahkan Lyon.[43] Pada 23 November 2013, dia mencetak empat gol dalam kemenangan 4–3 Real Sociedad atas Celta Vigo.[44] Pada 20 Januari 2014, diumumkan bahwa Vela memenangkan penghargaan Pemain Terbaik La Liga untuk bulan Desember 2013 setelah penampilannya melawan klub-klub seperti Real Betis, Granada, Real Madrid, dan Barcelona.[45] Pada 5 Mei 2014, Vela mencetak gol dalam hasil imbang 1–1 melawan Granada. Gol tersebut merupakan gol liga ke-15 Vela musim itu—melampaui catatan 14 golnya dari musim sebelumnya—dan golnya yang ke-20 di semua kompetisi.[46] Dia dinominasikan dalam Penghargaan LFP musim itu sebagai Penyerang Terbaik La Liga, tetapi kalah dari Cristiano Ronaldo.[47] Pada 24 Juni 2014, Vela menandatangani perpanjangan kontrak empat tahun yang membuatnya tetap di Real Sociedad hingga 2018.[48] Vela mencetak gol pertamanya di musim 2014–15 dalam kemenangan 4–2 Real Sociedad atas Real Madrid pada 1 September 2014.[49] Pada 28 November 2014, dia mencetak semua gol timnya dalam kemenangan 3–0 atas Elche, yang juga menjadi kemenangan pertama pelatih baru David Moyes di klub.[50] Tiga dari empat gol liganya bulan itu membuatnya kembali memenangkan penghargaan Pemain Terbaik La Liga untuk bulan tersebut.[51] Pada 31 Januari 2015, dalam kekalahan 1–4 Real Sociedad dari Real Madrid, Vela ditarik keluar pada menit ke-17 karena cedera lutut yang kemudian dilaporkan sebagai kerusakan ligamen dan memerlukan operasi.[52] Awalnya, diperkirakan dia akan absen hingga akhir musim,[52] tetapi pernyataan resmi klub mengonfirmasi bahwa cedera tersebut adalah robekan meniskus internal dan Vela hanya akan absen selama dua bulan.[53] Dia kembali bermain pada 22 Maret 2015 dalam pertandingan melawan Córdoba, masuk sebagai pemain pengganti untuk Esteban Granero pada menit ke-66 dan memberikan assist dalam kemenangan 3–1 Real Sociedad.[54] Pada 25 Oktober 2015, Vela mencetak dua gol pertamanya di musim 2015–16 dalam kemenangan 4–0 Real Sociedad atas Levante.[55] Pada 9 Maret 2016, dilaporkan bahwa Vela dipisahkan dari tim utama setelah dia gagal hadir dalam sesi latihan dua hari sebelumnya. Dia mengklaim menderita gastroenteritis, tetapi sebuah foto yang beredar di media sosial menunjukkan bahwa dia menghadiri konser Chris Brown di Madrid hanya beberapa jam setelah timnya bermain imbang 1–1 melawan Levante.[56][57] Akibatnya, dia dikenai denda oleh klub dan dicoret dari skuad untuk pertandingan berikutnya melawan Celta Vigo.[58] Namun, pelatih Real Sociedad, Eusebio Sacristán, tetap memasukkan Vela ke dalam skuad untuk pertandingan tersebut, di mana dia tampil sebagai pemain pengganti di babak kedua dalam kekalahan 0–1.[59] Pada 10 April 2017, Vela memainkan pertandingan liga ke-200 bersama Real Sociedad dalam kemenangan 3–1 timnya atas Sporting de Gijón. Dengan pencapaian ini, ia juga menjadi pemain asing dengan jumlah penampilan terbanyak kedua dalam sejarah klub, di belakang Darko Kovačević.[60] Pada 8 Agustus 2017, Real Sociedad mengumumkan kesepakatan dengan Major League Soccer untuk kepindahan Vela ke liga tersebut pada tahun 2018.[61] Dua hari kemudian, diumumkan bahwa ia akan bergabung dengan tim ekspansi Los Angeles FC sebagai Designated Player pertama mereka ketika jendela transfer dibuka pada 1 Januari 2018.[62] Pada 20 Desember 2017, Vela memainkan pertandingan terakhirnya untuk Real Sociedad, di mana dia mencetak gol penutup dalam kemenangan 3–1 timnya atas Sevilla.[63] Los Angeles FCMusim 2018Pada 8 Agustus 2017, diumumkan bahwa Vela telah direkrut oleh Los Angeles FC, menjadikannya pemain "Designated Player" pertama dalam sejarah tim.[64][65] Dia secara resmi bergabung dengan tim pada 1 Januari 2018.[66] Pada 4 Maret 2018, Vela menjalani debutnya bersama Los Angeles FC dengan memberikan assist untuk gol Diego Rossi dalam kemenangan 1–0 timnya atas Seattle Sounders.[67] Pada 10 Maret 2018, dia mencetak gol pertamanya untuk Los Angeles, mencetak gol terakhir dalam kemenangan telak 5–1 melawan Real Salt Lake.[68] Pada 31 Maret 2018, Vela menjadi pemain pertama yang mencetak gol dalam derby El Tráfico melawan LA Galaxy, mencetak dua gol pertama dalam pertandingan yang berakhir dengan kekalahan dramatis 3–4.[69] Pada 13 April 2018, dia mencetak gol pertama timnya dalam kemenangan 2–0 atas Vancouver Whitecaps.[70] Seminggu kemudian, dia sukses mengeksekusi penalti dalam kemenangan 5–3 atas Montreal Impact.[71] Pada 13 Mei 2018, dia mencetak gol kedua Los Angeles dalam hasil imbang 2–2 melawan New York City FC.[72] Beberapa hari kemudian, dia mencetak satu-satunya gol timnya dalam kekalahan 1–2 melawan Portland Timbers.[73] Pada 26 Juli 2018, setelah pemungutan suara populer di Twitter, Vela terpilih sebagai kapten tim MLS dalam MLS All-Star Game 2018 melawan Juventus.[74] Pertandingan berakhir imbang 1–1, tetapi MLS All-Stars kalah 3–5 dalam adu penalti.[75] Setelah kepergian kapten klub Laurent Ciman, Vela ditunjuk sebagai kapten pengganti.[76] Pada 22 September 2018, dia memberikan dua assist kepada Walker Zimmerman dalam kemenangan 2–0 atas San Jose Earthquakes.[77] Pada 12 Oktober 2018, dalam pertandingan liga melawan Houston Dynamo, dia berkontribusi dalam semua gol timnya dalam kemenangan 4–2 dengan mencetak dua gol dan memberikan dua assist.[78] Pada November 2018, Vela masuk dalam daftar Tim Terbaik MLS musim 2018.[79] Musim 2019Sebelum dimulainya musim 2019, Mundo Deportivo melaporkan bahwa klub Spanyol, FC Barcelona, tertarik untuk merekrut Vela dengan status pinjaman,[80] dan Vela kemudian mengungkapkan bahwa kesepakatan tersebut "sangat dekat" untuk terjadi.[81] Pada 30 Maret 2019, Vela mencetak hattrick pertamanya bersama LAFC dalam kemenangan tandang 5–0 atas San Jose Earthquakes.[82] Pada 19 Juli 2019, Vela mencetak dua gol dalam kekalahan 2–3 melawan rival sekota, LA Galaxy. Gol pertamanya dalam pertandingan tersebut merupakan gol ke-20 Vela di liga musim itu, menjadikannya pemain tercepat dalam sejarah MLS yang mencapai pencapaian tersebut.[83] Vela kembali terpilih sebagai kapten untuk musim kedua berturut-turut melalui pemungutan suara di media sosial untuk MLS All-Star Game 2019 melawan Atlético Madrid.[84] Dengan golnya melawan Atlanta United pada 26 Juli 2019, Vela menyamai rekor Erick Torres sebagai pencetak gol terbanyak asal Meksiko dalam sejarah MLS dengan 36 gol.[85] Pada 17 Agustus 2019, Vela mencetak golnya yang ke-24 di musim 2019 melalui penalti dalam kemenangan tandang 2–0 atas Real Salt Lake, yang memastikan tempat LAFC di babak play-off.[86][87] Dengan gol ini, Vela memecahkan rekor kombinasi gol dan assist terbanyak dalam satu musim MLS yang sebelumnya dipegang oleh Sebastian Giovinco pada 2015. Dia mencapai total 39 poin musim itu (24 gol dan 15 assist), satu lebih banyak dari catatan Giovinco (22 gol dan 16 assist).[88] Pada 25 September 2019, Vela mencetak gol pembuka dalam kemenangan kandang 3–1 atas Houston Dynamo dari titik penalti. Kemenangan tersebut membuat LAFC meraih gelar Supporters' Shield.[89] Pada 29 September, Vela mencetak golnya yang ke-31 di musim 2019 dalam hasil imbang 1–1 melawan Minnesota United, menyamai rekor Josef Martínez untuk jumlah gol terbanyak dalam satu musim MLS.[90] Dia kemudian memecahkan rekor Martínez pada 6 Oktober 2019 dengan mencetak hattrick dalam kemenangan kandang 3–1 atas Colorado Rapids. Dia mengakhiri musim dengan rekor 34 gol dan 15 assist, dengan total kombinasi 49 poin,[91] yang membuatnya meraih penghargaan Sepatu Emas MLS sebagai pencetak gol terbanyak liga.[92] Di babak playoff, pada 24 Oktober 2019, Vela mencetak dua gol dan satu assist dalam kemenangan kandang 5–3 atas LA Galaxy di semifinal Wilayah Barat.[93] Namun, Los Angeles tersingkir di final Wilayah Barat setelah kalah 1–3 di kandang dari Seattle Sounders pada 29 Oktober 2019. Dalam pertandingan tersebut, Vela kesulitan memberikan pengaruh karena tim lawan berhasil menutup ruang geraknya, sehingga dia hanya mampu melepaskan satu tembakan ke gawang sepanjang pertandingan.[94] Vela menutup musim 2019 dengan meraih penghargaan Pemain Terbaik MLS berkat penampilannya yang luar biasa,[95] mengalahkan rivalnya dari Galaxy, Zlatan Ibrahimović, dan penyerang Atlanta United, Josef Martínez, dengan selisih suara yang signifikan.[96] Dia juga masuk dalam daftar sepuluh besar pencetak gol terbanyak dunia dengan total 38 gol sepanjang tahun.[97] Musim 2020Pada 18 Februari 2020, Vela memainkan pertandingan profesional pertamanya di musim ini melawan klub Meksiko, León, dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions CONCACAF, yang berakhir dengan kekalahan tandang 0–2.[98] Pada 27 Februari 2020, dalam pertandingan leg kedua, Vela mencetak dua gol dan berkontribusi dalam kemenangan agregat 3–2 yang membawa LAFC lolos ke babak perempat final.[99] Pada 1 Maret 2020, Vela mencetak satu-satunya gol LAFC dalam pertandingan melawan tim pendatang baru, Inter Miami CF, yang berakhir dengan kemenangan 1–0.[100] Pada 6 Juli 2020, Los Angeles FC mengumumkan bahwa Vela tidak akan ikut serta dalam turnamen MLS is Back di Orlando, Florida, karena istrinya sedang hamil.[101] Vela kembali bermain pada 22 Agustus 2020 dalam kekalahan 0–2 melawan rival sekota, LA Galaxy, tetapi harus ditarik keluar akibat cedera pada lutut kirinya, yang membuatnya absen untuk waktu yang tidak ditentukan.[102] Setelah dua bulan, dia kembali bermain pada 25 Oktober 2020 dalam pertandingan melawan LA Galaxy, masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua, dan memastikan kemenangan 2–0 dengan mencetak gol chip di masa tambahan waktu. Gol tersebut menjadikannya pencetak gol terbanyak dalam sejarah derby El Tráfico dengan 10 gol.[103][104] Pada 16 Desember 2020, setelah Liga Champions CONCACAF dilanjutkan pasca pandemi COVID-19, Vela mencetak gol penalti untuk menyamakan kedudukan dalam kemenangan perempat final LAFC melawan klub Meksiko, Cruz Azul, yang membuat mereka lolos ke babak berikutnya.[105] Pada 19 Desember 2020, dalam pertandingan semifinal melawan Club América, setelah timnya tertinggal 0–1 dan kehilangan satu pemain, Vela mencetak dua gol dalam dua menit pertama babak kedua, membawa LAFC menang 3–1. Dengan kemenangan ini, mereka menjadi tim MLS pertama yang mengalahkan tiga tim Meksiko dalam satu edisi Liga Champions CONCACAF.[106] Tiga hari kemudian, Vela bermain penuh selama 90 menit dalam kekalahan 1–2 LAFC di final melawan Tigres UANL.[107][108] Dia kemudian masuk dalam daftar Sebelas Pemain Terbaik Turnamen setelah mencetak total lima gol sepanjang kompetisi.[109] Musim 2021Pada 17 April 2021, Vela memainkan pertandingan pertamanya di musim ini dalam pertandingan melawan klub baru MLS, Austin FC. Namun, dia harus ditarik keluar pada menit ke-22 karena mengalami cedera.[110] Dia kembali bermain pada 16 Mei 2021 dalam kekalahan 0–2 melawan Seattle Sounders, masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-70. Pada 23 Juni 2021, Vela mencetak gol pertamanya musim itu melawan FC Dallas, yang berakhir dengan kemenangan 2–0 untuk LAFC.[111] Dia kemudian mencetak empat gol dalam empat pertandingan berturut-turut di bulan Juli 2021.[112] Dalam pertandingan melawan Vancouver Whitecaps, Vela mengalami cedera pada paha kanan dan harus ditarik keluar pada menit ke-16. Akibatnya, dia melewatkan pertandingan MLS All-Star Game 2021.[113] Musim 2022Vela memulai musim 2022 dengan mencetak hattrick dalam kemenangan 3–0 atas Colorado Rapids pada 26 Februari 2022. Ini merupakan hattrick ketiganya selama berkarier di MLS.[114] Dia kemudian berkontribusi dengan mencetak satu gol dan membuat satu assist dalam kemenangan 3–1 melawan Vancouver Whitecaps.[115] Pada 28 Juni 2022, Vela menandatangani kontrak baru dengan LAFC yang membuatnya tetap di klub hingga musim 2023.[116] Pada 9 Juli 2022, Vela memberikan assist untuk gol kedua dan ketiga LAFC, membantu klub memenangkan pertandingan derby El Tráfico melawan LA Galaxy dengan skor 3–2.[117] Dia mencetak gol ketiga klub kemenangan 5–0 mereka atas Charlotte di Stadion BMO pada 13 Agustus 2022. Ini merupakan gol kedelapan Vela di musim ini.[118] Pada 2 Oktober 2022, Vela mencetak gol pembuka dalam kemenangan tandang 2–1 atas Portland Timbers. Kemenangan tersebut membuat LAFC meraih gelar Supporters' Shield untuk kedua kalinya sepanjang sejarah klub.[119][120] Vela tampil selama 90+7 menit sebagai starter sebelum digantikan oleh Gareth Bale, memberikan assist, dalam kemenangan adu penalti melawan Philadelphia Union dalam pertandingan final Piala MLS.[121][122] Musim 2023Vela memainkan pertandingan profesional pertamanya di musim ini melawan Portland Timbers pada 4 Maret 2023, mencetak satu gol melalui penalti dan memberikan assist untuk gol Kwadwo Opoku dalam kemenangan 3–2.[123] Dia mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions CONCACAF melawan Alajuelense, yang berakhir dengan kekalahan 2–1. Meskipun timnya mengalami kekalahan, mereka tetap lolos ke babak perempat final setelah di leg sebelumnya berhasil menang dengan skor 3–0.[124][125] Vela mencetak masing-masing dua gol dalam pertandingan melawan Vancouver Whitecaps dan LA Galaxy pada April 2023.[126][127] Vela tampil dalam dua leg pertandingan final Liga Champions CONCACAF melawan León, yang berakhir dengan kekalahan agregat 1–3.[128][129] Pada 17 Juni 2023, dia mencetak gol kemenangan LAFC di menit ke-90 dalam pertandingan melawan Sporting Kansas City. Kemenangan ini merupakan kemenangan ke-300 klub sepanjang sejarah mereka.[130] Seminggu kemudian, dia mencetak satu gol dalam kekalahan 2–3 LAFC atas Vancouver Whitecaps.[131] Pada 12 Juli 2023, dia mencetak gol dalam kemenangan 3–0 melawan St. Louis City SC.[132] Tiga hari kemudian, dia mencetak satu-satunya gol LAFC dalam hasil imbang melawan Minnesota United.[133] Pada 2 Agustus 2023, Vela mencetak dua gol dan memberikan satu assist ketika LAFC berhasil lolos ke babak 16 besar Piala Liga Amerika setelah mengalahkan FC Juárez dengan skor 7–1.[134] Dalam pertandingan final Piala Campeones melawan Tigres UANL pada 27 September 2023, Vela tampil selama 77 menit sebagai starter dalam kekalahan 2–4 di adu penalti, setelah hasil imbang 0–0 di waktu normal.[135][136] Vela tampil penuh dalam kekalahan LAFC di final Piala MLS melawan Columbus Crew pada 9 Desember 2023, yang menjadi kekalahan ketiga klub di final kompetisi sepanjang musim 2023.[137][138] Kontrak Vela dengan klub berakhir pada akhir musim 2023.[139] Pada 16 September 2024, Los Angeles FC mengumumkan bahwa mereka telah merekrut kembali Vela dengan kontrak hingga akhir musim 2024 dengan opsi hingga musim 2025.[140] Namun, dia hanya membuat satu penampilan selama musim 2024, dengan klub mengumumkan pada bulan November 2024 bahwa mereka telah menolak opsi perpanjangan kontrak Vela untuk musim 2025, tetapi kedua belah pihak tetap berdiskusi mengenai masa depan sang pemain.[141][142] Karier internasionalJuniorVela bermain di Kejuaraan Dunia U-17 FIFA 2005 yang diadakan di Peru, di mana dia berhasil membawa Meksiko meraih gelar juara. Dia mencetak tiga gol di fase grup, satu gol melawan Uruguay dalam kemenangan 2–0 dan dua gol melawan Australia dalam kemenangan 3–0. Dia juga mencetak gol terakhir Meksiko dalam kemenangan 3–1 melawan Kosta Rika pada perpanjangan waktu di perempat final. Di final melawan Brasil, dia mencetak gol pertama Meksiko dalam kemenangan 3–0. Vela mengakhiri turnamen sebagai pencetak gol terbanyak dengan lima gol dan meraih Sepatu Emas.[7] Vela juga menjadi bagian dari tim nasional U-20 Meksiko yang berpartisipasi di Piala Dunia U-20 FIFA 2007.[143] SeniorTahun-tahun awalSaat bermain untuk Osasuna, Vela melakukan debut internasionalnya bersama tim nasional senior Meksiko pada 12 September 2007 dalam pertandingan persahabatan melawan Brasil, yang berakhir dengan kekalahan 3–1.[144] Pada 18 Oktober 2007, dia mencetak gol internasional senior pertamanya untuk Meksiko dalam pertandingan persahabatan melawan Guatemala di Los Angeles.[145] Pada 8 Juni 2008, Vela mencetak gol internasional senior keduanya dalam pertandingan persahabatan melawan Peru pada menit ke-20, membantu Meksiko menang 4–0. Dalam pertandingan berikutnya untuk Meksiko, dia mencetak gol dalam pertandingan leg pertama kualifikasi Piala Dunia FIFA 2010 melawan Belize, yang berakhir dengan kemenangan 2–0 untuk Meksiko.[146] Pada leg kedua melawan Belize, dia kembali mencetak gol, yang merupakan gol pembuka dalam kemenangan 7–0 untuk El Tri.[147] Pada Juli 2009, Vela dimasukkan ke dalam skuad Meksiko untuk Piala Emas CONCACAF 2009. Dia menjadi starter dalam pertandingan pembuka Meksiko melawan Nikaragua. Lima menit setelah pertandingan dimulai, seorang pemain lawan menekel Vela yang terjatuh dengan posisi tidak nyaman pada kaki kanannya. Namun, hasil rontgen menunjukkan tidak ada cedera serius, sehingga dia dapat bermain lagi di turnamen.[148] Meksiko berhasil melaju ke semifinal melawan Kosta Rika, di mana Vela kembali bermain sebagai pemain pengganti pada menit ke-81. Setelah perpanjangan waktu, skor tetap imbang 1–1 dan pertandingan berlanjut ke adu penalti. Setelah Guillermo Ochoa menyelamatkan penalti Froylán Ledezma, Vela mencetak penalti kelima untuk membawa Meksiko ke final.[149] Di final melawan Amerika Serikat, Vela masuk di babak kedua saat skor masih 0–0. Meksiko kemudian mengalahkan Amerika Serikat 5–0, dengan Vela mencetak gol ketiga, dan memberikan assist untuk gol keempat.[150] Pada 3 Juni 2010, Vela mencetak gol internasional pertamanya melawan tim dari Eropa dalam pertandingan persahabatan melawan Italia. Dia mencetak gol pertama pertandingan tersebut dengan assist dari Giovani dos Santos. Meksiko memenangkan pertandingan itu dengan skor 2–1.[151] Dalam pertandingan pembuka Piala Dunia FIFA 2010 melawan tuan rumah Afrika Selatan, Vela bermain sebagai starter di posisi sayap kiri, tetapi digantikan oleh Cuauhtémoc Blanco pada menit ke-69 dalam hasil imbang 1–1. Dalam pertandingan grup berikutnya melawan Prancis, Vela ditarik keluar pada menit ke-31 dan digantikan oleh Pablo Barrera karena cedera, sehingga dia harus absen dalam pertandingan berikutnya melawan Uruguay dan Argentina.[152][153] HiatusPada 22 September 2010, Federasi Sepak Bola Meksiko mengumumkan bahwa Vela dan rekan setimnya, Efraín Juárez, akan diskors dari tim nasional selama enam bulan karena keterlibatan mereka dalam sebuah pesta pada 7 September 2010 di Monterrey setelah pertandingan melawan Kolombia.[154] Vela dan 12 pemain lainnya juga didenda 50.000 peso Meksiko (sekitar 3.953 dolar AS pada 24 September 2010), yang digunakan untuk membantu korban banjir di negara bagian Veracruz, Meksiko.[155] Setelah masa skorsingnya berakhir, Vela kembali ke tim nasional ketika pelatih kepala José Manuel de la Torre memanggilnya untuk pertandingan persahabatan melawan Venezuela pada Maret 2011, yang menjadi pertandingan terakhirnya bersama tim nasional selama tiga tahun. Dia tidak dimasukkan dalam skuad untuk Piala Emas CONCACAF edisi tahun itu, yang kemudian dimenangkan oleh Meksiko. Vela masuk dalam skuad sementara Copa América 2011, tetapi Arsenal menolak mengizinkannya bermain karena turnamen itu bukan bagian dari CONCACAF.[156] Dia juga menolak panggilan untuk berpartisipasi di Olimpiade London 2012, yang kemudian dimenangkan oleh Meksiko, dengan alasan ingin fokus membangun kariernya bersama klub barunya, Real Sociedad.[157] Pada Maret 2013, dia kembali menolak panggilan untuk bergabung dengan tim nasional dalam kualifikasi Piala Dunia FIFA 2014 melawan Amerika Serikat dan Honduras karena alasan pribadi.[158] Setelah De la Torre dipecat, Vela menyatakan keinginannya untuk kembali bermain untuk Meksiko. Pada September 2013, Víctor Manuel Vucetich memanggilnya untuk pertandingan kualifikasi Piala Dunia FIFA melawan Panama dan Kosta Rika, tetapi Vela kembali menolak panggilan tersebut.[159] Setelah itu, Vucetich menyatakan bahwa ia tidak akan berkomentar lebih lanjut mengenai Vela, menyebutnya sebagai "kasus yang sudah selesai."[160] Pada 3 Februari 2014, pelatih baru tim nasional Miguel Herrera terbang ke Spanyol bersama pejabat Federasi Sepak Bola Meksiko untuk bertemu Vela dan mengetahui minatnya bermain untuk tim nasional. Setelah pertemuan itu, Vela menyatakan bahwa dia belum "100 persen siap secara mental untuk mewakili Meksiko," sehingga dia tidak ikut serta dalam Piala Dunia FIFA 2014.[161] Kembali![]() Pada November 2014, setelah tiga tahun absen, Vela menerima panggilan dari Miguel Herrera untuk pertandingan persahabatan melawan Belanda dan Belarus.[162] Dia mencetak dua gol dalam pertandingan pertamanya setelah kembali, ketika Meksiko mengalahkan Belanda 3–2 di Arena Amsterdam pada 12 November 2014.[163] Vela dipanggil untuk berpartisipasi dalam Piala Emas CONCACAF 2015,[164] mencetak gol di pertandingan pembuka melawan Kuba pada 9 Juli 2015.[165] Pada 15 Juli 2015, Vela mencetak gol keduanya di turnamen tersebut dalam hasil imbang 4–4 melawan Trinidad dan Tobago.[166] Pada pertandingan perempat final dan semifinal melawan Kosta Rika dan Panama, Vela menerima dua kartu kuning yang membuatnya absen di final melawan Jamaika,[167] yang dimenangkan Meksiko dengan skor 3–1.[168] Dia kemudian dipanggil oleh Ricardo Ferretti untuk Piala CONCACAF – sebuah pertandingan play-off untuk menentukan perwakilan CONCACAF di Piala Konfederasi FIFA 2017 – melawan Amerika Serikat. Namun, dalam pertandingan yang dimenangkan Meksiko 3–2 tersebut, Vela tidak dimainkan.[169] Pada Mei 2017, Vela dipanggil oleh Juan Carlos Osorio untuk masuk dalam skuad yang berpartisipasi di Piala Konfederasi FIFA di Rusia.[170] Dia tampil sebagai starter dalam pertandingan pertama fase grup Meksiko melawan Portugal dan memberikan assist umpan silang rendah untuk Javier Hernández, yang mencetak gol pertama Meksiko dalam pertandingan yang berakhir imbang 2–2.[171] Vela juga bermain dalam pertandingan terakhir fase grup melawan Rusia serta pertandingan perebutan tempat ketiga melawan Portugal.[172] Pada Mei 2018, Vela dimasukkan ke dalam daftar awal skuad Meksiko yang berisi 28 pemain untuk Piala Dunia FIFA 2018.[173] Pada Juni 2018, secara resmi diumumkan bahwa dia akan masuk dalam skuad akhir yang berisikan 23 pemain.[174] Pada 23 Juni 2018, dalam pertandingan kedua fase grup melawan Korea Selatan, dia mencetak gol pertama Meksiko melalui tendangan penalti dalam kemenangan 2–1. Itu juga menjadi gol pertamanya di Piala Dunia untuk Meksiko.[175] Vela tampil di semua pertandingan fase grup dan juga dalam kekalahan di babak 16 besar melawan Brasil.[176] Setelah Osorio meninggalkan posisinya sebagai pelatih, Ricardo Ferretti ditunjuk sebagai pelatih sementara dan tidak memasukkan Vela dalam skuad untuk pertandingan persahabatan pasca-Piala Dunia pada bulan September 2018. Vela menghormati keputusan Ferretti dan mendoakan timnya sukses.[177] Pada Januari 2019, Gerardo Martino ditunjuk sebagai pelatih baru tim nasional dan tidak memanggil Vela untuk pertandingan persahabatan pertamanya pada bulan Maret 2019, dengan alasan ingin melihat pemain lain beraksi serta menegaskan bahwa peluang Vela untuk kembali belum sepenuhnya tertutup, meskipun belum jelas apakah Vela ingin melanjutkan karier internasionalnya.[178] Pada Mei 2019, dilaporkan bahwa Vela tidak tertarik untuk dipanggil ke Piala Emas CONCACAF 2019.[179] Namun, pada November 2019, dia menyatakan bersedia kembali ke tim nasional jika dipanggil.[180] Pada Mei 2020, Vela mengonfirmasi bahwa Piala Dunia FIFA 2018 adalah penampilan terakhirnya bersama tim nasional.[181] Gaya bermainDianggap sebagai pemain yang menjanjikan di masa mudanya, mantan manajer Arsenal, Arsène Wenger, menggambarkan Vela sebagai pemain yang "...dikaruniai bakat alami, cepat, cerdas, dan memiliki teknik yang sangat baik."[182] Wenger juga menyebutnya sebagai "talenta istimewa," dengan mengatakan, "Saya menyukai kecerdasan dan kecepatannya. Dia mencetak gol, tetapi dia juga bisa menciptakannya."[11] Gaya bermain Vela digambarkan sebagai kemampuan untuk "melewati lawannya dengan dribel," dan "kombinasinya dengan rekan satu tim menciptakan bahaya. [Melihat musim pertamanya] menunjukkan kemauannya untuk bekerja sama di sepertiga area serangan lapangan."[183] Sebagai pemain yang dominan menggunakan kaki kiri, Vela dikenal karena kecepatan, teknik, dan visi bermainnya.[184] Collin Carpio mencatat bahwa meskipun Vela biasanya dimainkan di sayap kanan, dia juga dapat bermain sebagai penyerang tengah. Pada tahun 2016, Carpio berkomentar: "Ketika sedang dalam performa terbaik, pemain berusia 27 tahun ini bisa mematikan dengan gerakan memotong dari sayap, dan dia telah membuktikan bahwa dia bisa memberikan assist untuk rekan-rekannya."[185] Vela juga dikenal karena kemampuannya mencetak gol dengan teknik chip.[186] Di luar sepak bolaKehidupan pribadiKakak laki-laki Carlos, Alejandro, adalah seorang mantan pemain sepak bola profesional.[187] Pada November 2016, Vela menjadi seorang ayah untuk pertama kalinya dari seorang putra bernama Romeo, hasil hubungannya dengan Saioa Cañibano, pacarnya asal Spanyol yang dia temui saat bermain di Real Sociedad.[188] Pada Oktober 2020, dia kembali menjadi ayah dari seorang putri bernama India, juga bersama Saioa, yang kemudian dinikahinya.[189] Vela pernah menyatakan bahwa dia tidak begitu menyukai sepak bola,[190] dengan mengatakan, "Saya sangat menyukai basket. Saya selalu mengatakan bahwa saya seribu kali lebih memilih menonton pertandingan basket daripada sepak bola."[191] Pada 4 Maret 2020, Los Angeles FC mengumumkan bahwa Vela telah mendapatkan kartu hijau, yang membuatnya memenuhi syarat sebagai pemain domestik untuk keperluan daftar pemain Major League Soccer.[192] Pada 8 Januari 2025, rumah Vela di Malibu hancur akibat Kebakaran Palisades, tetapi Vela dan keluarganya berhasil menyelamatkan diri tanpa mengalami cedera.[193] MediaVela muncul di sampul depan edisi Amerika Utara untuk video game FIFA 11 bersama Kaká dan Landon Donovan.[194] Dia kembali muncul di edisi MVP FIFA 20.[195] Selama Major League Soccer musim 2019, Vela tampil dalam iklan Target bersama rekan setimnya di LAFC, Adama Diomandé, serta pemain MLS lainnya.[196] Statistik karierKlub
Internasional
PrestasiKlubLos Angeles FC
InternasionalMeksico U-17 Meksiko Individu
Referensi
Pranala luar![]() Wikimedia Commons memiliki media mengenai Carlos Vela.
|
Portal di Ensiklopedia Dunia