Pembelahan kupu-kupu atau pemotongan kupu-kupu atau pelimpapasan (bahasa Inggris: Butterflying) adalah cara menyajikan daging, ikan atau unggas untuk dimasak dengan memotongnya hampir menjadi dua, tetapi membiarkan kedua bagiannya tetap terhubung, biasanya masih menyisakan tulang lalu diratakan.[1]
Pembelahan kupu kupu adalah metode khusus untuk membentuk potongan daging unggas berbentuk sayap kupu kupu yang melibatkan penyesetan tulang.[2]
Daging merah
Di toko daging, teknik pemotongan kupu-kupu mengubah potongan daging yang tebal dan padat menjadi lebih tipis dan lebih besar. Daging diletakkan di atas talenan dan dipotong setengah sejajar dengan papan hampir sampai ke sisi yang lain, menyisakan "engsel" kecil, yang digunakan untuk melipat daging seperti buku. Teknik ini sering digunakan sebagai alternatif, atau bersamaan dengan, penumbukan daging dengan palu daging agar lebih tipis.
Untuk kaki domba umumnya diikuti dengan boning.
Penggunaan umum dari teknik ini termasuk membuat irisan tipis dari dada ayam untuk hidangan seperti ayam piccata, atau merender daging kaki domba yang cocok untuk membuat roulade. Ini juga bisa menjadi langkah pertama untuk memotong ayam atau mengirisnya menjadi potongan-potongan. Karena teknik memotong kupu-kupu menghasilkan potongan daging atau unggas yang lebih tipis, teknik ini memungkinkan waktu memasak lebih cepat dan seringkali memasak lebih merata.[3]
Referensi
