Maria Candida (16 Januari 1884 – 12 Juni 1949) adalah seorang biarawati Katolik Italia. Ia tergabung dalam Ordo Carmelitarum Discalceatorum (OCD). Pada setiap hari, ia menghabiskan waktunya di sebuah gereja kecil di pinggiran Kota Catanzaro.
Ia lahir sebagai anak ke-10 dari 12 bersaudara dari pasangan Pietro Barba dan Giovanna Flora. Ia menerima komuni pertama pada 3 April 1894. Ia sempat berziarah ke Vatikan dan berjumpa dengan Paus Pius X. Pada 25 September 1919, Maria tercatat sebagai anggota biara Karmelit Ragusa. Ia mengucapkan kaul perdananya pada 17 April 1921. Ia kemudian terpanggil untuk menuliskan ragam pengalaman perjumpaan dengan Allah dalam Perjamuan Kudus. Tercatat, ada dua catatan harian yang dihasilkannya yang kemudian menjadi dua buah buku Langkah Pertama Bertemu Tuhan dan Keindahan Gunung Tuhan.
Pada bagian buku pertamanya, ia menulis, bahwa pesona Kristus dalam Perjamuan Kudus, tak bisa digantikan oleh jutaan pesona manusia. Agar bisa melihat dan merasakan pesona Kristus, setiap orang dipanggil untuk terlibat dalam Ekaristi. Hanya lewat jalan ini, Kristus bisa dirasakan. Di bagian lain bukunya, ia menceritakan pengalaman “dilupakan” oleh saudara-saudarinya. Selama menjalani hidup di biara, ia tak pernah
berkumpul bersama saudara-saudarinya.
Ia menjadi pemimpin biara hingga tahun 1947, kala ia didiagnosa menderita tumor ganas. Ia wafat pada 12 Juni 1949. Jenazahnya dimakamkan di Regusa pada 14 Juni 1949.
Proses beatifikasinya dibuka oleh Keuskupan Regusa yang saat itu dipimpin Francesco Pennisi. Pada 15 Oktober 1981, ia mendapat gelar venerabilis. Paus Yohanes Paulus II kemudian menyetujui dekrit kekudusannya pada pada 18 Desember 2000. Ia dibeatifikasi di Lapangan Santo Petrus, Vatikan pada 21 Maret 2004.[1]
Referensi
