Magdalena KoppMagdalena Cäcilia Kopp (2 April 1948 – 15 Juni 2015) adalah seorang fotografer dan anggota Frankfurt Revolutionary Cells (RZ). Magdalena kemudian pindah ke Paris, Prancis dan bergabung dengan gerakan Boudia, yang dipimpin Ilich Ramirez Sanchez alias 'Carlos The Jackal' yang kemudian menjadi kekasih dan suaminya. Pada Februari 1982, Magdalena ditahan di Paris, Prancis bersama dengan Bruno Breguet, WN Swiss yang ditahan di Israel karena memiliki bahan peledak. Bruno dan Magdalena saat itu menaiki mobil Peugeot dan melihat mobil itu tidak terparkir di tempat yang seharusnya. Saat ditanya polisi, Bruno malah menembak polisi itu. Magdalena kemudian melarikan diri dan terpojok hingga menyerah. Di mobil Peugeot itu ditemukan 5 kg bahan peledak Pentrit (Pentaeritritol tetranitrat), paspor palsu dan dokumen termasuk sketsa rencana yang berencana meledakkan gedung majalah politik eksil Arab, Al Watan Al Arabi. Majalah tersebut dinilai mengganggu Presiden Suriah Hafez El Assad yang ingin memberikan Magdalena, suaminya dan teroris lain suaka di Damaskus. Pada 1982, Magdalena divonis 4 tahun penjara dan dibebaskan tahun 1985. Kemudian dia pindah ke Damaskus, berkumpul dengan suaminya kembali. Pada 2007, Magdalena menerbitkan memoar berjudul 'The years of terror, my life with Carlos." Dia kini hidup dengan anak tunggal perempuannya, di kampungnya, Neu-Ulm, Jerman.[1] Referensi
|