Sebuah gereja di situs tersebut, yang didedikasikan untuk Perawan Maria Diangkat ke Surga, kemungkinan besar berasal dari abad ke-5 atau ke-6, ketika gereja tersebut konon didirikan oleh Santo Orontius dari Lecce. Sebuah gereja baru yang didedikasikan untuk St Gerardo della Porta, yang menjadi pelindung kota dan reliknya disimpan di sini, dibangun antara abad ke-12 dan ke-13, di bawah perlindungan uskup Bartolomeo (1197- 1206). Menara lonceng batu lima lantai dari gereja ini, yang dirancang oleh Sàrolo di Muro Lucano, masih ada.
Gereja yang ada saat ini terutama disebabkan oleh rekonstruksi pada tahun 1783 hingga 1799 dengan gaya neoklasik dengan desain oleh Antonio Magri, murid dari Luigi Vanvitelli. Karena gereja memerlukan perbaikan setelah berbagai gempa bumi dan pemboman pada tahun 1943.
Langit-langit dan apse memiliki rangkaian lukisan dinding rumit yang dilukis pada abad ke-20. Langit-langitnya dicat (1933-1934) dari fasad hingga pastoran dengan pemandangan dari perjanjian lama hingga perjanjian baru oleh pelukis Mario Prayer. Pintu perunggu (1968) dibuat oleh Giuseppe Niglia. Di bawah altar utama terdapat ruang bawah tanah dengan bukti arkeologis dari struktur sebelumnya di trotoar mosaik. Kubahnya mempunyai lukisan dinding yang menggambarkan prosesi St Gerard. Di apse terdapat lukisan Kristus Penebus dengan latar belakang cerah. Kapel St Gerard memiliki patung peninggalan abad ke-15.[1]