Katedral Cahors
Katedral Cahors (Perancis: Cathédrale Saint-Étienne de Cahors) adalah sebuah gereja katedral Katolik yang berlokasi di kota Cahors, Occitanie, Prancis. Sebuah monumen nasional, ini adalah contoh transisi antara tradisi arsitektur Romanesque dan Gotik akhir. IkhtisarGereja ini dibangun oleh uskup Gerard de Cardaillac[1] pada abad ke-11, di atas sebuah gereja yang didirikan pada abad ke-7 oleh St. Didier dari Cahors. Gereja ini ditahbiskan oleh Paus Kalistus II pada tanggal 10 September 1119, dan selesai sekitar tahun 1135. Gereja ini, yang terletak di pusat kota, memiliki tampilan kokoh seperti bangunan berbenteng: pada saat itu, para uskup setempat sebenarnya sedang berada di sana. juga tuan tanah feodal yang kuat dalam peran mereka sebagai bangsawan dan baron Cahors. Fasadnya direnovasi pada tahun 1316–1324 oleh Guillaume de Labroue, sepupu Paus Yohanes XXII, menegaskan kesan ini: menyerupai tembok kastil yang berat, terdiri dari serambi yang di atasnya terdapat menara lonceng yang dikelilingi di antara dua menara. Keenam jendela, serta jendela di sisi serambi, agak sempit; satu-satunya elemen yang mencirikannya sebagai gereja adalah portal megah dengan tiga splays, di atasnya terdapat galeri lengkungan kecil, dan jendela mawar yang besar. Di sisi utara terdapat fasad sekunder bergaya Romawi, juga dibentengi. Lihat jugaReferensi
|
Portal di Ensiklopedia Dunia