Karanggedong adalah desa di kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Indonesia. Desa Karanggedong terletak di ketinggian 700 m dari permukaan laut dan berjarak 3,3 km dari ibu kota kecamatan Ngadirejo 15,7 km dari ibu kota Kabupaten. Dengan luas 186 ha yang terbagi dalam lahan sawah 140 ha dan lahan bukan sawah 46 ha. Dari Lahan sawah bukan sawah dipergunakan untuk Bangunan/pekarangan dan Ladang/tegal/huma .
Desa Karangedong terdapat 3 dusun yang terdiri dari 3 Rukun warga (RW) dan 18 Rukun tetangga (RT) dan terdapat 730 Rumah tangga. Jumlah penduduk 2.424 jiwa terdiri dari 1.192 jiwa Laki-laki dan 1.232 jiwa Perempuan.
Penduduk usia 10 tahun keatas bermatapencaharian Petani tanaman pangan, Peternak, Petani Perkebunan, Pertambangan/Penggalian, Bangunan, Pedagangan, Hotel & Rumah Makan, Pengangkutan & Komunikasi, Bank&Lembaga Keuangan Lainnya, Jasa-jasa dan lainnya.
Untuk sumber air minum berasal dari Leding/PAM, Sumur, Mata air dan Air Sungai. Dan untuk penerangan 730 menggunakan PLN dan - rumah tangga menggunakan penerangan lain non PLN.
Dalam bidang pendidikan banyaknya penduduk di atas 5 tahun yang Tamat PT/Universitas 38 orang, Tamat Akademi 38 orang, Tamat SLTA/sederajat 191 orang, Tamat SLTP/ sederajat 191 orang, Tamat SD/sederajat 430 orang, Tidak tamat SD 262 orang, Belum tamat SD 329 orang dan Belum/ tidak sekolah 102 orang. Untuk sarana pendidikan terdapat 1 unit TK, 1 unit SD, 1 unit MI, - unit SMP/Mts dan - unit SMU.
Bidang Kesehatan terdapat Prasarana kesehatan : 1 unit Posyandu, 1 unit Polides, 1 orang Bidan/Perawat/Mantri, 2 orang Dukun Bayi dan 1 orang Dukun Pijat.
Tanaman pangan yang dikembangkan di desa ini adalah Padi dan Jagung. Tanaman sayuran yang dikembangkan berupa kobis, cabe, tomat, bawang merah, sawi, kembang kol. Buah-buahan yang dikembangkan adalah jambu biji, alpukat. Sedangkan tanaman perkebunan yang dikembangkan berupa Tembakau dan Kopi
Ternak yang dikembangkan di desa tersebut berupa Sapi, Kuda, Kambing/domba, Ayam buras, Ayam Ras dan Itik. Di Desa Karanggedong juga banyak masyarakat yang membudidayakan ikan air tawar, seperti: ikan mas, lele, braskap dan mujahir.