Douglas Harper menyusun kamus etimologi ini untuk mecatat sejarah dan evolusi lebih dari 30.000 kata, termasuk kata logat populer dan istilah-istilah teknis.[3] Inti informasi etimologi berasal dari karya Ernest Weekley, An Etymological Dictionary of Modern English("Suatu Kamus Etimologis Bahasa Inggris Modern"; 1921). Sumber lainnya mencakup Middle English Dictionary dan Barnhart Dictionary of Etymology (oleh Robert Barnhart dan lain-lain), meskipun sumber-sumber untuk setiap entri tidak dinyatakan. Dalam memproduksi kamus besar ini, Harper mengatakan bahwa pada dasarnya dan untuk sebagian besar isinya ia merupakan kompiler, suatu evaluator dari laporan etimologi yang dibuat oleh orang lain.[4] Harper bekerja sebagai Copy editor/Page designer untuk LNP Media Group.[5][6]
Pada bulan Juni 2015, ada hampir 50.000 entri dalam kamus.
Ulasan dan reputasi
Kamus Etimologi Online ini telah direferensikan dalam katalog "Arts and Humanities Community Resource" ("Sumber Komunitas Seni dan Humaniora") Oxford University sebagai "alat bantu yang sangat baik bagi mereka yang mencari asal-usul kata"[7] dan dikutip di Chicago Tribune sebagai salah satu dari "sumber pustaka terbaik untuk menemukan kata-kata yang tepat".[8] Dikutip dalam karya akademis sebagai rujukan yang berguna, meskipun tidak pasti, untuk etimologi.[9][10][11] Selain itu, juga telah digunakan sebagai sumber data untuk riset ilmiah kuantitatif.[12][13]
^Paluzzi, Alessandro; Fernandez-Miranda, Juan; Torrenti, Matthew; Gardner, Paul (2012). "Retracing the etymology of terms in neuroanatomy". Clinical Anatomy. 25: 1005–1014. doi:10.1002/ca.22053.
^Hultgren, Anna Kristina (2013). "Lexical borrowing from English into Danish in the Sciences: An empirical investigation of 'domain loss'". International Journal of Applied Linguistics. 23: 166–182. doi:10.1111/j.1473-4192.2012.00324.x.