Kampanye militer Balkan 1529
Setelah serangan berani Ferdinand I di Utsmaniyah-Hungaria, Suleiman meluncurkan kampanye untuk mengambil ibu kota Austria, Wina dan dengan pukulan yang menentukan itu, memungkinkan ia mengonsolidasi genggamannya di Hungaria. Perjalanan SuleimanSuleiman membuat perjalanan ke Wina juga merupakan upaya untuk membantu vasal nya, John Zápolya yang mengklaim tahta Hungaria. Suleiman mengirimkan tentaranya yang kuat-kuat dari utara pada 10 Mei 1529. Kampanye nya ditandai dengan upaya dimana Buda menyerah kepada Utsmaniyah dengan cepat dan sukses dan diangkatnya John Zápolya menjadi Raja Hungaria. Suleman kemudian mengambil langkah yang lebih jauh, yaitu merebut Gran, Tata, Komoron dan Raab[1] apa yang Ferdinand I peroleh dari dua tahun yang lalu hilang. Pada 27 September, Suleiman mencapai Wina. Dampak PerangKedatangan Sultan yang besar ini menyebabkan banyak kepanikan di Eropa Tengah. Adapun menurut Martin Luther, yang percaya bahwa kedatangan orang Turki itu disebabkan dosa-dosa orang Kristen [2] dan diubah pandangannya, dan ia menulis buku perang terhadap Turki pada 1529. Namun, ketika Suleiman mulai mengepung Wina itu akan terbukti menjadi kesalahan pertama dan paling menentukan. Referensi
Catatan |