Ipe Ma’aroef
RiwayatKehidupanIsmet Pasha Ma'aroef lahir pada tanggal 11 November 1938 di Banda Olo, Padang, Sumatera Barat.[3] Ia menikah dengan seorang perempuan bernama Djamilah, pilihan orang tuanya. Dalam pernikahannya, mereka telah dikaruniai delapan orang anak. ip juga menikah dengan suhaenah dan memiliki 2 orang anak PendidikanIpe menamatkan sekolah menengahnya (SMP) pada tahun 1956. Ia kemudian belajar melukis secara otodidak, selanjutnya bergabung dengan Seniman Indonesia Muda (SIM) yang memberikan kursus melukis di bawah pimpinan Sudjojono. Setelah itu atas anjuran Affandi ia belajar di ASRI Yogyakarta. Karena kesulitan biaya untuk belajar, Ipe lalu bertualang ke Bali dan mencoba hidup mandiri sambil memperdalam seni lukis dengan banyak berpraktik. Sambil bekerja sebagai disainer keramik, Ipe juga sempat kuliah di Jurusan Seni Rupa Institut Teknologi Bandung (ITB).[4] KarierIpe telah mengadakan berbagai pameran lukisan, diantaranya bersama karya-karya Soemartono di Balai Budaya Jakarta pada 28 Mei sampai 2 Juni 1980, pameran tunggal di Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta (2006), serta pameran bersama di TIM Jakarta dan di Surabaya. Ia juga pernah berkarier sebagai ilustrator lepas di beberapa majalah, seperti Kawanku, Femina, Gadis, serta Pustaka Jaya. Kemudian ia menjadi ilustrator majalah Si Kuncung pada tahun 1961,[3] sebelum pindah ke biro iklan Intervista sebagai disainer yang tidak lama digelutinya. Ia lalu berlabuh di Taman Ismail Marzuki (TIM) dan berkarya sebagai pembuat poster. Ipe dikenal sebagai pembuat sketsa yang cekatan karena kemahirannya dalam menangkap bentuk dan suasana yang ia dapatkan karena kebiasaannya membuat sketsa di mana saja ia berada, entah itu di pasar, di jalan, di atas kereta dan di berbagai kesempatan lainnya yang ia dapatkan. Karya-karya Ipe ini sekarang dianggap sangat berharga sebagai bahan dokumentasi sejarah. Referensi
Pranala luar
|