Di Britania Raya, hutan kuno (bahasa Inggris: ancient woodland) adalah sebutan untuk daerah hutan yang telah ada sejak tahun 1600 atau sebelumnya di Inggris, Wales dan Irlandia Utara (atau tahun 1750 di Skotlandia).[1][2] Penanaman hutan jarang dilakukan sebelum tahun-tahun tersebut, jadi hutan yang ada pada tahun 1600 kemungkinan besar tumbuh secara alami.[3]
Di sebagian besar hutan kuno, pohon dan semak telah ditebang secara berkala sebagai bagian dari siklus pengelolaan. Asalkan kawasan tersebut masih berupa hutan, maka tegakan tersebut masih dianggap hutan kuno. Karena mungkin telah ditebang berkali-kali di masa lalu, hutan kuno tidak selalu berisi pohon yang sangat tua.[1]
Bagi banyak spesies hewan dan tumbuhan, situs hutan kuno menyediakan satu-satunya habitat, dan bagi banyak spesies lainnya, kondisi di hutan kuno jauh lebih cocok daripada di situs lain. Hutan kuno di Inggris, seperti hutan hujan di daerah tropis, adalah rumah bagi spesies langka dan terancam. Untuk alasan ini, hutan kuno sering digambarkan sebagai sumber daya yang tak tergantikan, atau 'modal alam yang penting'.[4] Istilah sepadan yang digunakan di Amerika Serikat, Kanada dan Australia (untuk hutan yang memiliki pohon yang sangat tua) adalah "Old-growth forest" (hutan primer).[5]
Hutan kuno secara resmi didefinisikan pada peta oleh lembaga Natural England dan badan-badan lain yang setara. Pemetaan hutan kuno telah dilakukan dengan cara yang berbeda dan pada waktu yang berbeda, dan kualitas serta ketersediaan data bervariasi dari satu wilayah ke wilayah lainnya, meskipun ada beberapa upaya untuk membakukan dan memperbaruinya.[6]