Humen
Humen, atau yang lebih dikenal oleh orang Eropa sebagai "Bocca Tigris" atau "Bogue", adalah selat sempit di Delta Sungai Mutiara yang memisahkan Shiziyang (bagian atas dari sungai Mutiara) di utara dan Lingdingyang (bagian tengah dari Sungai Mutiara) di selatan dekat kota Humen di Provinsi Guangdong, Tiongkok. Tempat ini merupakan anak Sungai Mutiara yang menuju ke Laut China Selatan. Wilayah ini juga masih termasuk bagian dari pelabuhan kota Humen. Selat ini terbentuk karena terdapat pulau Chuenpi atau Chuenpee (穿鼻) di sebelah Timur, dan pulau Taikoktow (大角头) di sebelah barat.[1] Sejak 1997, selat ini dilintasi oleh jembatan Sungai Mutiara Humen. Nama"Bocca Tigris" adalah bahasa latin yang diambil dari bahasa Portugis Boca do Tigre dan bahasa Kanton 虎門 yang berarti "Gerbang Harimau".[2] Nama Bogue juga dari bahasa Portugis Boca (Mulut).[2] Nama ini berasal dari kesan bayangan dari Pulau Harimau yang terletak sekitar 3,2 kilometer di Kepulauan Hengdang di bagian tengah dari selat, ketika matahari terbenam tampak menyerupai bentuk seekor harimau,[3] atau paling tidak terlihat seperti kepala harimau.[4][5][6] Laksamana Amerika, Matthew Perry, yang memainkan peran utama dalam pembukaan Jepang ke Barat, mencatat bahwa: "Meskipun kemiripannya yang seperti harimau pada awalnya tidak sangat mencolok, tetapi menjadi sangat jelas setelah diperhatikan dengan baik." [4] Catatan
Referensi
Pranala luarWikimedia Commons memiliki media mengenai Bocca Tigris. |