Himilkon
Himilkon (bahasa Punik: 𐤇𐤌𐤋𐤊𐤕, Ḥmlkt; bahasa Yunani Kuno: Ἴμίλκων, translit. Himilkōn atau Ιμίλκας Himílkas) adalah penjelajah Kartago yang hidup pada akhir abad ke-6 SM hingga awal abad ke-5 SM, periode waktu di mana Kartago memegang kekuasaan yang berpengaruh di wilayah Laut Tengah. Himilkon adalah penjelajah pertama yang diketahui dari wilayah Laut Tengah yang mencapai pesisir Eropa bagian barat laut. Kisahnya yang hilang tentang petualangannya dikutip oleh para penulis Romawi. Rujukan tertua untuk pelayaran Himilkon adalah penyebutan singkat dalam Naturalis Historia (2.169a) oleh Plinius Tua.[1] Himilkon dikutip tiga kali oleh Rufius Festus Avienius, yang menulis Ora Maritima, sebuah catatan puitis tentang geografi pada abad ke-4 Masehi.[2] Sedikit yang diketahui tentang Himilkon sendiri. Himilkon berlayar ke utara di sepanjang pesisir Semenanjung Iberia di sisi Atlantik hingga Kepulauan Britania.[3] Dia melakukan perjalanan ke barat laut Prancis, serta wilayah suku Oestrimini yang hidup di Lusitania, kemungkinan besar untuk berdagang timah (digunakan untuk membuat perunggu) Catatan perjalanan Himilkon juga menyebutkan pulau Albion dan Ierne. Avienius menegaskan bahwa perjalanan keluar ke Oestriminis memakan waktu empat bulan.[4] Menurut Avienius, Himilkon bukanlah yang pertama mengarungi Samudra Atlantik bagian utara; Himilkon mengikuti jalur perdagangan yang digunakan oleh orang Tartessos dari Semenanjung Iberia bagian selatan.[5] Himilkon menggambarkan perjalanannya sebagai cukup mengerikan, berulang kali melaporkan adanya monster laut dan rumput laut,[6] kemungkinan untuk mencegah pesaing utama, bangsa Yunani bersaing di jalur perdagangan baru mereka. Catatan monster Kartago menjadi salah satu sumber mitos yang mengecilkan hati berlayar di Atlantik.[7] Lihat pulaReferensiCatatan kaki
Daftar pustaka
Pranala luar
|