Pada 2004, Hasan telah terpilih menjadi Anggota DPRD Kota Bengkulu. Di dalam PAN, ia menjadi sekretaris dewan provinsi pada tahun 2005, dan ketuanya pada tahun 2010. Ia kemudian terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Bengkulu setelah pemilihan legislatif 2009. Di DPRD provinsi, ia adalah seorang wakil ketua.[1]
Pada 2012, Hasan mencalonkan diri dalam pemilihan wali kota Bengkulu dengan dukungan PAN, Golkar, Gerindra, PNBK dan Demokrat. Dia terpilih sebagai wali kota setelah mengalahkan wali kota petahana Ahmad Kanedi dengan memenangkan 75.058 (51,46%) suara.[2] Dia dilantik sebagai wali kota pada 21 Januari tahun berikutnya.[3] Dia dijadikan tersangka korupsi, tetapi status tersangkanya dibatalkan oleh keputusan pengadilan pada tahun 2015.[4]
Hasan memastikan pemilihan kembali setelah pemilihan kedua 2018 dan dilantik untuk masa jabatan kedua pada 24 September 2018. Antara Januari dan September, jabatan itu dipegang oleh Budiman Ismaun sebagai penjabat wali kota.[5] Ia mencalonkan diri dalam pemilihan umum Gubernur Bengkulu 2020, tetapi kalah dari petahana Rohidin Mersyah.[6]
Kehidupan Pribadi
Keluarga
Hasan menikah dengan Khairunnisa dan pasangan ini memiliki empat anak.[7] Kakak lelakinya Zulkifli Hasan yang juga seorang politikus dan saudara lainnya memegang jabatan politik di Lampung.[8]