Ekstrak atau biang (bahasa Inggris: extract, essence) adalah zat yang dihasilkan dari ekstraksibahan mentah secara kimiawi. Ekstrak merupakan sediaan yang dibuat dengan cara menyaring simplisia berdasarkan cara yang sesuai. Sediaan yang dimaksud bisa dalam bentuk kering, kental, maupun cair. Ekstrak bisa dibuat dengan cara penyaringan simplisia secara maserasi atau perkolasi[1]. Senyawa kimia yang diekstrak meliputi senyawa aromatik, minyak atsiri, ester, dan sebagainya yang kemudian menjadi bahan baku proses industri atau digunakan secara langsung oleh masyarakat. Contoh bahan baku yang umumnya diekstrak yaitu daun mint, batang kayu pinus (ekstraksi resin), kayu manis, jahe, lemon, jeruk, vanilla, dan cengkih.
Metode ekstraksi
Metode ekstraksi yang umum dilakukan yaitu:
Distilasi, yaitu ekstraksi berdasarkan beda titik didih antara ekstrak dengan senyawa lainnya
Pemisahan berdasarkan beda massa jenis bahan yang tidak dapat bercampur
Penyaringan, yaitu ekstraksi berdasarkan beda jenis dan/atau ukuran partikel
Absorpsi, yaitu penyerapan senyawa ekstrak dari bahan baku dengan bahan yang memiliki keterikatan atau kelarutan tinggi dengan senyawa ekstrak, misal menggunakan alkohol
Termal, yaitu pengambilan senyawa ekstrak dari bahan baku dengan menggunakan perubahan temperatur, seperti ekstraksi secara fluida super kritis
Penumbukan, yaitu menghancurkan bahan hingga menjadi ukuran yang sangat kecil
^Hidayat, Moch.Amrun (2012). Kimia Farmasi(PDF). Tangerang Selatan: Universitas Terbuka. hlm. 1.27. ISBN9789790117020.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)