Dulce dinikahkan dengan Pangeran Sancho, putra raja Portugal pertama pada tahun 1174 ketika ia berusia sebelas tahun. [6][5]Suatu peristiwa yang memperbaharui pertalian di antara Portugal dan kampung halamannya Aragon. Pertalian tersebut diatur oleh kakandanya, Raja Alfonso II dari Aragon. Tidak banyak yang diketahui tentang hidupnya sebelum kedatangannya di Portugal atau mahar pernikahan yang diterimanya setelah pernikahan dilangsungkan. [7]Dengan kenaikan takhta suaminya pada tahun 1185, ia kemudian menjadi seorang Permaisuri.
"Seorang wanita yang cantik dan sangat baik, sifatnya tenang dan sederhana, kepribadiannya sesuai dengan namanya,"[c] Dulce digunakan sebagai alat untuk menyegel aliansi yang ditujukan untuk "menguatkan Portugal dan untuk menopang ekspansionisme Kastilia dan León" dan ia memainkan peran yang diharapkan darinya sebagai istri dan sebagai ibunda dari anak-anaknya".[3][9] Pada saat yang sama, pernikahan itu mengkompensasikan pertunangan yang gagal di antara saudari suaminya, Infanta Mafalda dengan saudaranya, calon raja Alfonso II dari Aragon.[3] Dengan kematian Raja Afonso Henriques pada tahun 1185, suaminya naik takhta dan ia menjadi Permaisuri Portugal. Di dalam wasiat pertamanya, yang dilaksanakan pada tahun 1188, suaminya memberinya pendapatan dari Alenquer, dari wilayah di sepanjang tepi Sungai Vouga, Santa Maria da Feira dan Oporto.[7]
Dulce tidak hidup lama setelah kelahiran kedua putrinya yang terakhir, Branca dan Berengaria yang kemungkinan kembar, dan meninggal pada tahun 1198 diduga terkena suatu wabah dan lemah karena melahirkan. Ia dimakamkan di dalam Biara Santa Cruz, Coimbra.[10]
Sancha, lahir 1182, meninggal 13 Maret 1229. [12] Ia mendirikan Biara Celas di dekat Coimbra dimana ia tinggal sampai kematiannya. Saudarinya Teresa memakamkannya di Biara Lorvão. Ia dibeatifikasikan oleh Paus Klemens XI pada tahun 1705, pada tahun yang sama dengan Teresa.
Constance, lahir 1182, meninggal 3 Agustus 1202[7]
Infanta Branca, lahir 1198, meninggal 1240, diduga saudari kembar Berengaria.[11] Ia dibesarkan di dalam istana dengan ayahandanya dan gundiknya "seorang Ribeirinha" dan ketika ia berusia delapan atau sepuluh tahun, dikirim untuk tinggal bersama saudari-saudarinya di Biara Lorvão. Ia menjadi seorang suster di sebuah biara di Guadalajara dan dimakamkan di biara yang sama dengan ibundanya;[13]
^"Dulce de Aragón, hija de Ramón Berenguer IV de Barcelona"[2]
^"Dulce de Aragão, filha de Raimundo Berenguer IV..."[3]
^Translation of "Formosa e excellente senhora, tranquilla e modesta, condizente no carácter com o nome" (Dulce means "sweet") according to Lucian Cordeiro.[8]
Rodrigues Oliveira, Ana (2010). Rainhas medievais de Portugal. Dezassete mulheres, duas dinastias, quatro séculos de História (dalam bahasa Portugis). Lisbon: A esfera dos livros. ISBN978-989-626-261-7.