Depression Quest
Depression Quest adalah sebuah permainan interaksi fiksi yang diterbitkan oleh The Quinnspiracy di pelayanan distribusi digital permainan video Steam pada tanggal 11 Agustus 2014.[2] Permainan ini diciptakan oleh Zoë Quinn, penulis Patrick Lindsey, dan musisi Isaac Schankler.[3] Permainan ini ditujukan untuk para penderita depresi untuk menunjukkan bahwa mereka tidak sendirian, serta untuk memberi gambaran pada orang-orang yang belum memahami depresi dan seberapa depresi dapat mempengaruhi kehidupan penderitanya.[4] Pola permainanDepression Quest adalah sebuah permainan peran dimana pemain akan berperan sebagai seseorang yang mengalami depresi. Pemain akan menjalani kehidupan sehari-hari seperti orang pada umumnya namun ditemani oleh depresi yang berhubungan dengan penyakit, hubungan, dan pekerjaan. Pemain harus dapat mengatasi rasa depresi tersebut dan menjalani pengobatan yang memungkinkan.[4] Penyampian permainan adalah melalui potongan-potongan teks yang ditampilkan di layar. Pemain akan diberi pilihan seperti akankah kamu bekerja di bangkumu atau kembali ke atas kasur?, akankah kamu pergi menghadiri pesta atau tetap di rumah?, dimana pilihan-pilihan tersebut akan membuat karakter yang berada dalam depresi semakin terbebani.[3] Fitur
Latar belakang pembuatanZoë Queen, desainer sekaligus penulis dari permainan ini, telah menderita depresi sejak ia remaja dan beberapa kali berpikir untuk melakukan bunuh diri. Ayahnya yang hanya bekerja sebagai seoranv montir tidak mampu membiayai pengobatan terapinya dan Queen harus menderita dengan depresinya tersebut sendirian. Suatu hari, salah seorang pelanggan ayahnya memberikan komputer sebagai ganti bayaran dan Queen pun mulai mengalihkan perhatiannya dengan bermain video game menggunakan komputer tersebut.[3] Saat usia Queen menginjak 24 tahun, ia melihat sebuah iklan pelatihan 6 bulan tentang cara-cara membuat video game dan mencoba mengikutinya untuk bertemu dengan orang-orang yang memiliki ketertarikan sama dengannya. Permainan pertamanya tercipta seminggu kemudian dan Queen merasa bahwa ia telah menemukan tujuan hidupnya. Disana juga lah dimana ia bertemu dengan Patrick Lindsey yang kelak menjadi pasangannya dalam menciptakan Depression Quest. Lindsey juga merupakan seorang penderita depresi. Ia adalah orang yang menyarankan untuk menyalurkan pengalaman mereka melalui sebuah permainan komputer.[3] Referensi
Pranala luar |