Demam susu adalah penyakit yang terjadi pada sapi, babi dan domba yang disebabkan olah gangguan metabolisme.[1] Penyakit ini menyerang sapi yang memiliki produktivitas tinggi, terutama mereka yang mendapat asupan protein tinggi.[1] Demam ini muncul biasanya tiga hari setelah hewan tersebut beranak.[1] Namun, dalam beberapa kasus penyakit ini menyerang pula hewan yang hendak melahirkan.[1] Penyebabnya adalah perubahan cepat dalam keseimbangan kalsium.[1] Kalsium darah tidak mampu memenuhi kebutuhan mendadak yang diperlukan untuk memproduksi susu.[1] Gejala yang muncul pada hewan yang terserang demam susu adalah tidak lincah, kesulitan bergerak, dan tidak dapat berjalan tegak.[2] Biasanya hewan yang terserang juga tidak memiliki nafsu makan.[1] Gejala selanjutnya adalah hewan ini akan pingsan. Cara untuk mencegah demam susu adalah memberikan asupan mineral, kalsium, fosfor dan garam yang seimbang.[1] Di sekitar kehamilan dan melahirkan hewan ini perlu juga diberi vitamin C.[1] Suntikan boroglukonat berguna untuk mengobati demam susu.[1]