Dapil surga adalah sebuah sebutan kepada daerah pemilihan (dapil) di mana calon legislatif yang maju bukanlah tokoh-tokoh besar,[1] berlawanan dengan sebutan dapil neraka di mana para calon legislatif yang maju adalah tokoh-tokoh besar. Contoh dapil yang disebut "dapil surga" meliputi Dapil Jawa Timur VII yang meliputi Ngawi, Pacitan, Trenggalek, dan Magetan di mana Edhie Baskoro Yudhoyono maju sebagai calon legislatif meskipun ia menjadi peraih suara tertinggi se-Indonesia dengan jumlah 327.097 suara pada Pemilihan umum legislatif Indonesia 2009.[1]
Contoh dapil lain yang disebut dapil surga adalah Dapil Sulteng IV yang meliputi Banggai, Bangkep dan Balut di mana para lawan petahana relatif bukan tokoh-tokoh besar.[2] Selain itu, sebutan "dapil surga" juga dipakai bagi orang-orang yang merasa enteng untuk maju dalam dapil yang justru dianggap dapil neraka.[3][4]
Referensi