Daftar Buku Terlaris New York TimesDaftar Buku Terlaris New York Times (New York Times Best Seller) adalah daftar buku terlaris yang umumnya dianggap sebagai salah satu daftar paling tepercaya untuk peringkat buku paling laku di toko buku Amerika Serikat.[1][2] Divisi The New York Times Book Review bertindak sebagai penerbit, sementara penyusunnya adalah editor divisi News Surveys. Pertama kali terbit 9 April 1942, daftar ini diterbitkan seminggu sekali dalam majalah The New York Times Book Review yang diselipkan ke dalam edisi Minggu The New York Times, atau dilanggan sendiri secara terpisah. SusunanDaftar ini disusun berdasarkan laporan penjualan mingguan yang didapat dari sampel terpilih toko-toko buku berantai dan independen, serta pedagang grosir buku di seluruh Amerika Serikat. Angka penjualan umumnya dipercaya mewakili buku-buku yang telah terjual di toko buku eceran, dan bukan angka penjualan grosir.[3] Penyusun daftar benar-benar melakukan survei terhadap sejumlah toko buku agar daftar yang diterbitkan mencerminkan buku-buku yang sebenarnya dibeli secara individual oleh pengunjung toko buku. Dalam daftar, buku-buku yang diberi tanda salib (†) menunjukkan buku tersebut telah dipesan dalam jumlah besar dari toko-toko buku eceran. Metodologi untuk menyusun daftar ini dinyatakan sebagai rahasia dagang.[4] Menurut Edwin Diamond dalam buku yang ditulisnya tahun 1982, Behind the Times, survei dilakukan terhadap 3.000 toko buku dan "pedagang grosir yang representatif dan memiliki lebih dari 28.000 pengecer, termasuk pedagang kelontong dan pasar swalayan".[4] Daftar ini dibagi menjadi dua bagian, fiksi dan nonfiksi. Masing-masing bagian berisi 10 hingga 20 judul. Daftar lebih lengkap tersedia daring melalui situs web New York Times Book Review. Pada awal tahun 1984, Daftar Buku Terlaris New York Times juga memuat daftar buku terlaris kategori "Nasihat, Cara, dan Serbaneka". Alasannya, buku-buku dari kategori tersebut membuat sesak daftar nonfiksi umum.[5] Pada bulan Juli 2000, kategori bacaan anak ditambahkan karena beberapa penerbit mengeluh daftar teratas selalu dipenuhi buku-buku dari seri Harry Potter dan tidak ada lagi tempat kosong bagi buku-buku terbitan mereka.[6] Mulai edisi 23 September 2007, kategori fiksi buku saku dibagi menjadi dua menurut kualitas cetakan, Trade Fiction dan Mass-Market Fiction.[7] Pada tahun 1999, Amazon.com mengumumkan diskon 50% untuk buku-buku dalam daftar buku terlaris untuk mengalahkan pesaingnya, Barnes and Noble.[8] New York Times pernah meminta Amazon untuk tidak lagu memakai daftar buku terlaris yang disusunnya di situs web Amazon. Permintaan ini dibalas Amazon dengan menuntut The New York Times.[9] Kedua belah pihak setuju akhirnya berdamai sebelum kasusnya masuk ke pengadilan.[10] AnalisisPenjualan buku fiksi sampul keras diteliti oleh Alan T. Sorensen dari Sekolah Bisnis Stanford. Menurutnya, sebagian besar pembeli buku memakai daftar Buku Terlaris New York Times untuk melihat judul-judul buku yang pantas dibaca. Oleh karena itu menurut Sorensen, penulis yang relatif tidak dikenal akan mendapat keuntungan besar kalau masuk ke dalam daftar. Sementara itu, bagi penulis buku laris seperti Danielle Steel atau John Grisham, walaupun buku-buku mereka masuk ke daftar, angka penjualan tidak mengalami kenaikan yang berarti.[11] Lihat pulaReferensi
Pranala luar
|