Cenderawasih-gagak obi
Cenderawasih-gagak obi ( Lycocorax obiensis ) adalah spesies burung cendrawasih-gagak dalam famili Paradiseaidae bersama dengan burung-burung cendrawasih . Burung ini dipisahkan dari burung sejenisnya, cenderawasih-gagak Halmahera ( L. pyrrhopterus ) pada tahun 2016.[1] Spesies ini pertama kali dideskripsikan dan diberi nama oleh Heinrich Agathon Bernstein pada tahun 1865. KeteranganBurung cendrawasih-gagak Obi berwarna kehitaman secara keseluruhan, dengan kemilau/warna-warni hijau kebiruan pada bulunya. Bulu terbangnya berwarna coklat muda, dan bulu ekornya berkilau kebiruan yang mencolok. Mereka memiliki kepala dan paruh seperti burung gagak; paruhnya berwarna abu-abu muda yang sejuk. Selain itu, mereka memiliki mata merah-merah yang khas dan indah serta kaki dan telapak kaki berwarna kehitaman hingga keabu-abuan dengan cakar tajam yang beradaptasi dengan gaya hidup bertengger mereka. Panggilan burung ini bunyinya mengingatkan pada bunyi terompet hwoot hwoot, diikuti oleh bunyi klik klik . Panggilan burung cendrawasih-gagak Obi merupakan salah satu suara yang paling dikenal di wilayahnya. Perilaku dan ekologiBiologi burung ini belum dipelajari secara lengkap. Makanan mereka sebagian besar berupa buah-buahan, ditambah dengan invertebrata sesekali. Burung ini biasanya mencari makan sendiri, namun juga berpasangan, dalam kelompok kecil, dan bahkan berasosiasi dengan spesies burung lain, seperti merpati kekaisaran .[2] Periode perkembangbiakannya tidak diketahui secara pasti, namun sarang dan telurnya tercatat muncul pada bulan Desember hingga Juni.[3] Sarangnya berbentuk seperti cangkir yang terdiri dari lumut, dedaunan, tanaman merambat, dan serpihan kayu. Satu sarang biasanya berisi satu telur. Rincian inkubasi dan pemeliharaan anakan tidak diketahui.[2] Habitat dan sebaranCenderawasih gagak Obi ditemukan di pulau Obi dan Bisa di gugusan Obi, sebelah selatan Halmahera, rumah bagi burung sejenisnya . Mereka ditemukan di hutan tropis dan tepi hutan pada ketinggian 1200 m di ketinggian di pulau Obi.[2] Referensi
|