Mereka membubarkan diri pada tahun 1995, kembali bermain pada tahun 2008 tanpa salah satu anggota aslinya yaitu Ken Owen drummer.[2]
Walaupun dianggap sebagai pelopor genre grindcore, karya awal mereka diberi label sebagai "splatter death metal",[3] "hardgore"[4] dan "goregrind"[5] dikarenakan cover album dan isi lirik yang sangat mengerikan.
Sejarah
Awal (1985-1989)
Carcass dibentuk oleh seorang gitaris bernama Bill Steer bersama seorang drumer bernama Ken Owen pada tahun 1985 yang pada awalnya band ini bernama Disattack. Setelah mengeluarkan demo album "A Bomb Drops..." pada tahun 1986, Paul (basis) and Andrew Pek (vokalis) dari band Disattack hengkang dan digantikan oleh Sanjiv (vokal) dan Jeff Walker (bass), Jeff mantan pemain bass dari band Punkrock Electro Hippies. Pada saat yang bersamaan pula Bill Steer bergabung dengan Napalm Death menggantikan Justin Broadrick dan merekam side B dari album pertama Napalm Death, Scum pada tahun (1987). Bersamaan itu pula Jeff Walker mendesain cover dari album itu.
Lalu band Disattack berganti nama menjadi Carcass. Di bulan April 1987, mereka merekam demo Flesh Ripping Sonic Torment, satu-satunya rekaman yang berisi vokal Sanjiv, yang pada akhirnya dia hengkang pula dari Carcass setelah demo itu selesai. Jeff dan Bill berbagi tugas vokal untuk rekaman debut album, yang selesai hanya dalam waktu empat hari. Walaupun debut album Reek of Putrefaction dengan hasil yang sangat tidak diharapkan - ada sesuatu yang membuat mereka tidak senang,[6] tetapi akhirnya menjadi lagu favorit bagi John Peel.[7] Mereka diajak untuk berpartisipasi dalam acara Peel Session pada tahun 1989, dimana ahirnya merka menelurkan materi album kedua. Peel Sessions di rilis sebagai EP dengan nama anggota samaran yang sangat lucu: K. Grumegargler, J. Offalmangler, W.G. Thorax Embalmer.
Selama rentang waktu ini, antara album Reek of Putrefaction dan kedua, drumer Ken Owen memiliki skill tambahan, yaitu dari single pedal menjadi doubel pedal, memudahkan beat-beat untuk memasuki proses penulisan lagu. Pernyataan ini yang menjadikan alasan mengapa Bill Steer lebih serius bermain dengan Carcass dan meninggalkan Napalm Death.
Kemajuan (1990-1993)
Album kedua adalah Symphonies of Sickness, bersamaan dengan berkembangnya produksi (dengan produser Colin Richardson), menampilkan struktur musik death metal, lagu yang lebih panjang dengan passage dan solo gitar yang pelan. Michael Ammot bergabung pada promo tur untuk mengisi kekosongan suara gitar pada setengah album 'Symphonies of Sickness' sebagai lead gitaris, dahulu dia pernah bergabung dengan Carnage. Michael Amott menjadi anggota tetap dan bermain di Peel Session kedua dan mengisi materi pada album ketiga mereka.
Pada album Necroticism - Descanting the Insalubrious komposisi lagu yang ditampilkan lebih rumit, kali ini dengan transisi penuh dan lengkap kedalam irama death metal dan produksi lebih dikembangkan lagi dengan karakter vokal Jeff yang lebih dominasi dibandingkan dengan karakter vokal Bill. Amott hanya memainkan lead gitar saja pada album ini, Bill tetap menangani semua ritem gitar. Sekali lagi Carcass mensuport tur berat dan memang bagian dari acara tur 'Gods of Grind' Earache bersama dengan Cathedral, Entombed dan Confessor di Eropa dan Amerika.
Tools of the Trade EP dirilis pada tahun 1992 bertepatan dengan tur 'Gods of Grind' . Menampilkan lagu "Incarnated Solvent Abuse" diambil dari album Necroticism, sebuah lagu baru "Tools of the Trade", rekam ulang "Rotten To The Gore" dari album pertama dan rekam ulang "Hepatic Tissue Fermentation" dari kompilasi Pathological.
Heartwork dirilis pada tahun 1993 dinyatakan sebagai perubahan yang radikal oleh sebagian fans, dihilangkannya karakter vokal berat Bill Steer dan lirik yang sudah tidak seram lagi. Bill juga menangani semua ritem gitar untuk memperoleh konsistensi antara layer-layer gitar yang dibuat oleh Carcass hingga mencapai yang terbaik. Untuk struktur lagu yang bagus, bagian-bagian musikal yang rumit, dibuat lebih simpel dalam kasus lain menggunakan verse/chorus/formula.
Kematian (1995-2006)
Pada akhir tahun 1994, 17 lagu telah jadi dan Carcass menggunakan uang muka sebesar $ 200.000 untuk merekam album, bersama dengan Colin Richardson, di Rockfield studio Monmouth, South Wales pada awal tahun 1995. Selama 6 minggu jadwal rekaman, pihak label rekaman yang mulai menarik dukungan, yang menyatakan bahwa mereka (Carcass) tidak siap untuk merekam dan masih dibutuhkan untuk menulis lagu lagi. Saran ini diabaikan, seperti juga saran untuk Terry Date (Pantera, Prong dll) 'remix' album, dan band terus melanjutkan rekaman. Pada saat itu, Jeff Walker dinyatakan dalam sebuah wawancara dengan Majalah Metal Hammer dari Inggris, album yang baru ini telah mengambil aliran musik Classic rock, dengan drum, bass dan suara gitars kembar a la Thin Lizzy dibandingkan dengan lagu-lagu sebelumnya yang memiliki 'gitar multi-layered'. Hal ini telah dilakukan sejak meletakkan ke menghilirkan's ketidak mauan Bill untuk memainkan guitar layering yang memakan waktu sangat lama (Bill tetap menangani semua ritem gitar) karena ia telah bosan terhadap genre metal.
Karena ada masalah terus menerus dengan perusahaan rekaman Columbia/Sony, telah menyebabkan album tertunda di akhir musim panas pada tahun 1995 - Juni 1996, di mana waktu Carcass pindah kembali ke label Earache dan telah berpisah dengan label tersebut bahkan sebelum dirilisnya album Swansong. Perpindahan ke Earache oleh Walker telah dikenal sebagai "pengecohan yang kedua besar rock and roll " (Kerrang! - 96 Juni) ketika mereka secara efektif telah dibayar dua kali untuk album yang sama.
Swansong, yang menampilkan dua belas dari tujuh belas trek dimasukkan ke tape selama sesi rekaman, mendapat beberapa kritikan dari fans karena riffs melodi yang dalam beberapa cara dibatasi dengan gaya permainan Thrash metal pada akhir tahun 1980-an. Album ini terakhir resmi juga dimasukkan lebih menambahkan unsur melodik ( "Tomorrow Belongs To Nobody", "R ** k the Vote") dan beberapa unsur Doom metal ("Don’t Believe A Word").
Reuni (2007-Sekarang)
Pada bulan Juni 2006, dalam sebuah interview dengan Jeff, ia mengatakan bahwa ada kemungkinan akan kembali tampil bersama Carcass, tetapi sepertinya Ken Owen will tidak akan berpartisipasi lagi dikarenakan masalah kesehatannya.
Michael Ammot mengumumkan pada bulan September 2007, bahwa ia dan Bill Steer, Jeff Walker and Daniel Erlandsson (menggantikan Ken Owen, yang tidak mampu memainkan lagu-lagu Carcass dikarenakan masalah kesehatannya) latihan kembali untuk membawakan lagu-lagu lama Carcass selama reuni. Rencana aslinya mereka akan bermain di beberapa festival selama musim panas, tetapi mereka tidak bisa memenuhi tenggat waktu.
Pada 5 Oktober 2007, Carcass dikonfirmasikan akan bermain di festival heavy metal Wacken Open Air, Jerman and Tuska Open Air Metal Festival di Finlandia pada tahun 2008. Carcass juga akan tur reuni yang akan dimulai pada 6 Juni. Termasuk Wacken Open Air and Tuska Open Air, Carcass akan bermain di acara Hellfest Summer Open Air, Metalcamp, dan beberapa fesitval-festival yang lainnya. Bulan Juni 2008, mereka mengumumkan sebuah tur ke Australia and New Zealand, akan diadakan bulan Oktober 2008, seperti yang direncanakan untuk tur ke Amerika Utara pada bulan September 2008.
Pada acara Danish Metal Award yang diselenggarakan di Amager Bio, Kopenhagen-Denmark Carcass menjadi pokok berita pada acara tersebut. Ini sebuah kesempatan bagi fans Carcass untuk melihat penampilan mereka disana, padahal Denmark bukan bagian dari Tur resmi mereka pada tahun 2008. Bill Steer juga mendapat anugerah untuk SCAMP - Mirror Faced Mentality dalam kategori Best Danish Debut Album, dan yang mengejutkan adalah Ken Owen akan bermain solo drum untuk menunjukkan sejauh mana dia telah sembuh dari penyakitnya.
Carcass juga akan tampil di sebuah acara eksklusif Damnation Festival di kota Leed-UK, Jeff Walker memberikan isyarat bahwa dipenampilannya di acara tersebut kemungkinan menjadi yang terakhir kalinya. Untuk pertama kalinya Carcass bermain di England dalam kurun waktu 14 tahun.
Carcass juga akan merilis ulang seluruh katalog dengan materi bonus pada tahun 2008 melalui Earache Records.[8] Ketika ditanya apakah mereka akan merencanakan menulis dan membuat sebuah album baru, Bill menjawab:
I would be very surprised if that would really happen. But never say never, I’m always the last one who needs to be convinced. Michael and Jeff are much more busy with those things than I am. I’m also not very much involved in the planning of all the festivals which are scheduled. At this moment, I barely know in which countries we’re all going to play.
01. Genital Grinder
02. Regurgitation Of Giblets
03. Festerday
04. Limb From Limb
05. Rotten To The Gore
06. Excreted Alive
07. Malignant Defecation
08. Fermenting Innards
09. Necro-Cannibal Bloodfeast
10. Psychopathologist
11. Die In Pain
12. Pungent Excrutiation
13. Face Meltaaargh
Symphonies of Sickness (1988)
01. Reek of Putrefacation
02. Slash Dementia
03. Embryonic Necropsy And Devourment
04. Cadaveric Incubator Of Endoparasites
05. Ruptured In Purulence
Heartwork (1993)
01. Blind Bleeding the Blind
02. Buried Dreams
03. Carnal Forge
04. Death Certificate
05. Deliverance
06. Doctrinal Expletives
07. Heartwork
08. No Love Lost
09. This Mortal Coil
10. Arbeit Macht Fleisch
Wake Up and Smell the Carcass (Dua pertunjukkan Live dan video musik)
Lainnya
Die Krupps - 'Inside Out' (Remixed by Jeff Walker)
Bjork - 'Isobel' (The Carcass Remix)
Killing Joke - Democracy (Rooster Mix by Carcass)
Trivia
Dalam serial komedi televisi The Friends episode "The One with the Cheap Wedding Dress", ketika Monica bertemu dengan calon pasangan hidupnya di depan toko gaun pernikahan, dia menyebutkan (dengan rasa kaget) bahwa calon suaminya itu menginginkan lagu Carcass di mainkan dalam pesta pernikahan mereka.
^Widener, Matthew. Carcass Clones. Decibel Magazine. Archived from the original on 2008-01-16. Diakses tanggal 2009-02-27.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)