Brucella adalah genus bakteri Gram-negatif,[2][3] yang namanya diambil dari David Bruce (1855–1931).
Brucella spp. adalah penyebab bruselosis, penyakit zoonotik yang menular melalui konsumsi pangan tercemar, kontak langsung dengan hewan tertular, atau menghirup aerosol. Penularan antarmanusia, misalnya melalui hubungan seksual atau menurun dari ibu ke anaknya, sangat jarang terjadi.[4] Paparan infeksi minimum berkisar antara 10 hingga 100 organisme.
Karakteristik
Bakteri ini berukuran kecil (0,5-0,7 x 0,6-1,5 µm), tidak berkapsul, dan nonmotil.[5] Brucella merupakan bakteri aerobik yang hidup soliter. Bakteri ini berbentuk kokobasil atau berupa batang pendek, dan bersifat intraseluler fakultatif sehingga umumnya berupa parasit atau patogen pada mamalia.[6]
Brucella merupakan parasit non-motil yang menyerang jaringan hewan dan menyebabkan infeksi kelamin, kelenjar susu, saluran pernapasan, dan usus. Pada media agar, koloni yang terbentuk memiliki ketinggian nyaris rata dengan medium, dengan warna keabu-abuan hingga kuning kemerahan.[7]
Referensi
- ^ Parte, A.C. "Brucella".
- ^ Ryan KJ, Ray CG, ed. (2004). Sherris Medical Microbiology (edisi ke-4th). McGraw Hill. ISBN 978-0-8385-8529-0.
- ^ Lopez-Goni, I (2012). O'Callaghan, D, ed. Brucella: Molecular Microbiology and Genomics. Caister Academic Press. ISBN 978-1-904455-93-6.
- ^ "Diagnosis Management of Acute Brucellosis in Primary Care" (PDF). Brucella Subgroup of the Northern Ireland Regional Zoonoses Group. August 2004. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2007-10-13.
- ^ Ferooz, Jonathan; Letesson, Jean-Jacques (2010). "Morphological analysis of the sheathed flagellum of Brucella melitensis". BMC Research Notes. 3: 333. doi:10.1186/1756-0500-3-333. PMC 3017070 . PMID 21143933.
- ^ Parker, Sybil, P (1984). McGraw-Hill Dictionary of Biology. McGraw-Hill Company.
- ^ Breed, Robert. S; Murray, E.G.D.; Smith, Nathan R. (1957). Bergey's manual of determinative bacteriology (edisi ke-7th ed.). Baltimore: Williams & Wilkins Co. hlm. 404.