Boril (bahasa Bulgaria: Борил) adalah TsarBulgaria yang berkuasa dari tahun 1207 hingga 1218. Ia adalah anak kandung saudara perempuan pendahulunya, Kaloyan. Setelah Kaloyan meninggal secara tidak terduga pada Oktober 1207, Boril menikahi istri Kaloyan yang telah menjadi janda, Kumankata, agar ia dapat mengambil alih tahta. Sepupunya yang bernama Ivan Asen melarikan diri dari Bulgaria, sehingga Boril dapat memperkuat kekuasaannya. Kerabat-kerabatnya yang bernama Strez dan Alexius Slav juga menolak mengakui Boril sebagai Tsar yang sah. Strez mengambil alih wilayah di antara Sungai Struma dan Vardar dengan bantuan dari Stefan Nemanjić dari Serbia. Sementara itu, Alexius Slav berkuasa di wilayah Pegunungan Rhodope dengan bantuan dari Henri, Kaisar LatinKonstantinopel.
Boril melancarkan serangan ke Kekaisaran Latin dan Kerajaan Thessalonica pada masa awal kekuasaannya, tetapi ia mengalami kegagalan. Ia menghimpunkan sinodaGereja Bulgaria pada awal tahun 1211. Pada pertemuan tersebut, para uskup menyatakan aliran Bogomilisme sebagai bidaah. Setelah pemberontakan meletus di Vidin dari tahun 1211 hingga 1214, ia meminta bantuan dari Raja András II dari Hungaria, sehingga sang raja mengirim bala bantuan untuk membantu memadamkan pemberontakan. Boril berdamai dengan Kekaisaran Latin pada akhir tahun 1213 atau awal tahun 1214. Namun, Henri meninggal pada tahun 1216 dan Raja András II meninggalkan Hungaria untuk melakukan perang salib. Akibatnya, Ivan Asen kembali mendatangi Bulgaria. Ivan Asen berhasil mengalahkan Boril dan nasib Boril berakhir tragis. Ia ditawan dan dibutakan di Tarnovo pada tahun 1218.
Daftar pustaka
Sumber primer
George Akropolites: The History (Translated with and Introduction and Commentary by Ruth Macrides) (2007). Oxford University Press. ISBN978-0-19-921067-1.
Fine, John V. A. (1994). The Late Medieval Balkans: A Critical Survey from the Late Twelfth Century to the Ottoman Conquest. The University of Michigan Press. ISBN0-472-08260-4.