Boeing 377 Stratocruiser adalah sebuah pesawat jarak jauh berukuran besar sayap rendah (low wing) yang dibangun setelah Perang Dunia II. Pesawat ini dikembangkan dari Boeing C-97 Stratofreighter, turunan militer B-29 Superfortress yang digunakan untuk transportasi tentara. Penerbangan pertama Stratocruiser pada tanggal 8 Juli 1947.[1]
Dimasukkan ke dalam produksi pada akhir 1940-an, pesawat ini memiliki empat mesin radial dipasang dalam konfigurasi traktor. Pesawat ini memiliki dua dek dan kabin bertekanan, sebuah fitur yang relatif baru untuk pesawat pengangkut.
Stratocruiser lebih mahal dalam harga dan pengoperasiannya daripada Douglas DC-6 dan Lockheed Constellation. Kehandalannya pun biasa-biasa saja, dikatakan terutama karena masalah kronis dengan mesin radial utama 28-silinder Pratt & Whitney Wasp dan baling-baling empat pisau mereka, dan akhirnya, hanya 55 Stratocruiser diproduksi.