Pada 26 Oktober 1980, ia dibeatifikasi oleh Paus Yohanes Paulus II, yang mengangkatnya menjadi "Rasul Rosario" dan menyebutkannya secara khusus dalam surat apostoliknya "Rosarium Virginis Mariae" (Rosario Bunda Maria).[1]
Pada 7 Oktober 2003 Paus Yohanes Paulus II berdua untuk perdamaian dunia di Basilika. Lebih dari 30,000 orang meninggu untuk menyambutnya saat ia dibawa menggunakan helikopter.