Bahasa Isyarat TurkiBahasa Isyarat Turki (bahasa Turki: Türk İşaret Dili, TİD) adalah bahasa yang digunakan oleh masyarakat tuli di Turki. Seperti bahasa isyarat lain, TİD mempunyai tata bahasa unik yang berbeda dari bahasa lisan yang digunakan di wilayah tersebut. TİD menggunakan abjad manual dua tangan yang sangat berbeda dari abjad dua tangan yang digunakan dalam bahasa isyarat BANZSL. Tata bahasaTerdapat sedikit informasi yang disiarkan tentang Bahasa Isyarat Turki. Bahasa Isyarat Turki menunjukkan urutan subjek-objek-kata kerja (SOV). Terdapat banyak kata kerja modal yang muncul di posisi akhir klausa.[3] Masyarakat pengisyaratMenurut Badan Statistik Turki, terdapat sejumlah 89.000 orang (54.000 laki-laki, 35.000 perempuan) dengan gangguan pendengaran dan 55.000 orang (35.000 laki-laki, 21.000 perempuan) dengan ketunaan berbicara yang tinggal di Turki berdasarkan data cacah jiwa tahun 2000.[4] SejarahTİD berbeda dari bahasa isyarat Eropa. Terdapat bahasa isyarat istana Kesultanan Utsmaniyah yang mencapai puncaknya pada abad ke-16 dan ke-17, serta bertahan setidaknya sampai awal abad ke-20.[5] Walau bagaimanapun, tidak ada catatan tentang isyarat-isyarat itu sendiri dan tidak ada bukti bahwa bahasa tersebut merupakan leluhur Bahasa Isyarat Turki modern.[6] Sekolah orang tuli telah didirikan pada tahun 1902 dan sampai tahun 1953 menggunakan TİD di samping bahasa lisan dan tulis Turki dalam pendidikan.[7] Sejak tahun 1953, Turki telah menerima pakai pendekatan oralis untuk pendidikan orang tuli. Lihat pulaRujukan
Pranala luar
|