Aksi pencurian ini tentunya tidak akan berjalan mudah. Apalagi, lukisan itu disimpan di Istana Presiden yang tentunya memiliki sistem keamanan superketat.[6]
Angga Dwimas Sasongko selaku sutradara mengungkapkan bahwa proyek film ini berawal dari obrolan bersama Haye saat berada di Yogyakarta pada tahun 2018 silam. Mulai dari obrolan tersebutlah, terciptalah ide untuk membuat film Mencuri Raden Saleh.
“Bermula dari ngalor ngidul sama @_haye_ pas pulang dari Jogja di tahun 2018, tercetuslah ide bikin film tentang nyolong lukisan Raden Saleh. Tapi ternyata proses membuat cerita jadi skenario sampai production design, gak segampang ngalor ngidul.
Butuh 3 tahun lebih project ini digodok. Berpindah dari satu penulis ke penulis lain. Dari satu produser ke produser lain. Dan butuh 1 tahun untuk mengumpulkan 6 anak muda keren di belakang saya[7],”
tulis Angga seperti dilansir dari salah satu utas dalam akun Twitter-nya.[8]
Praproduksi
Film ini pertama kali diumumkan dalam acara konferensi pers virtual yang diadakan pada 18 November 2019. Angga Dwimas Sasongko selaku direktur utamaVisinema Pictures mengumumkan lima film yang akan digarap oleh rumah produksinya itu. Salah satu di antaranya adalah film Mencuri Raden Saleh.[9] Pada 12 Mei 2021, film Mencuri Raden Saleh dikabarkan akan memulai proses produksi dengan melibatkan Cristian Imanuell sebagai produser, Husein M. Atmodjo sebagai ko-penulis, dan Bagoes Tresna Aji sebagai sinematografer.[10] Pada 17 Mei 2021, akun Instagram resmi film ini mengunggah karakter dari seluruh pemeran utama.
Setiap pemeran direpresentasikan sebagai seorang pencuri dengan nama julukannya masing-masing. Iqbaal Ramadhan adalah sosok "The Forger", Angga Yunanda menjadi "The Hacker", Rachel Amanda menjadi "The Negotiator", Aghniny Haque menjadi "The Brute", Umay Shahab menjadi "The Handyman", dan Ari Irham menjadi "The Driver". Enam pemeran ini diceritakan memiliki kemampuan tersendiri dan akan bekerja sama untuk mencapai misinya tersebut.[11] Angga Sasongko menyebutkan bahwa akan menarik untuk melihat keenam pemeran utama tersebut berada dalam satu adegan.
“Kenapa mereka? Karena keluar dari apa yang biasanya industri harapkan dari tipikal-tipikal anak-anak ini gitu, dan kenapa akhirnya menarik sekali melihat 6 karakter ini, 6 orang ini, 6 aktor ini, jadi satu dalam sebuah frame dengan sebuah cerita di mana mereka ingin mencuri sesuatu yang besar, atau sesuatu yang penting ada di dalam istana presiden gitu,”[12]
ujar Angga Sasongko di sebuah video yang diunggah dalam akun Instagram resmi Mencuri Raden Saleh pada 17 Mei 2021.
Melalui Blueprint: The Making of Mencuri Raden Saleh diperlihatkan bahwa keenam pemeran melakukan pendalaman karakter melalui workshop yang sesuai dengan peran mereka. Iqbaal Ramadhan mempelajari kehidupan pelukis sampai ke Yogyakarta, Angga Yunanda menjalani workshop mengenai dunia hacker, Rachel Amanda belajar bermain blackjack, Aghniny Haque yang mantan atlit taekwondo mendalami pencak silat selama 1 bulan, Umay Shahab mempelajari dunia mekanik, dan Ari Irham perlu mencoba drifting selama 3 hari.[13]
Pengambilan gambar
Rumah Sakit Primaya PGI Cikini, yang dulunya merupakan kediaman Raden Saleh, digunakan sebagai latar tempat untuk rumah Fella
Pengambilan gambar dilakukan pada 23 Oktober[14] hingga 27 November 2021 di Jakarta, Surabaya, dan Malang.[15] Lokasi pengambilan gambar mengambil banyak tempat, seperti Museum Seni Rupa dan Keramik di Kota Tua, Jakarta. Pengambilan gambar untuk bagian dalam Istana Negara dilakukan di Surabaya, gambar rumah Permadi diambil di Pasuruan, dan rumah asli Raden Saleh juga dipakai sebagai rumah Fella.[16][17]
Selama proses pengambilan gambar, tim produksi melakukan penutupan terowongan di Sudirman Central Business District setiap akhir pekan selama 3 minggu dan melibatkan aksi tabrakan antara truk dan puluhan mobil serta menghancurkan belasan unit mobil.[18][19] Tim juga perlu memangkas waktu untuk pengambilan gambar balapan di Kota Tua menjadi 5 jam dari yang direncanakan untuk 2 hari karena proses pembangunan MRT Jakarta mulai dikerjakan di lokasi tersebut.[16]
Penayangan
Film Mencuri Raden Saleh ditayangkan serentak di bioskop Indonesia pada 25 Agustus 2022.[4] Film ini mulai ditayangkan di Malaysia pada 22 September 2022.[20]
Pemasaran
Materi promosi untuk film ini diunggah dalam bentuk video di akun Instagram Mencuri Raden Saleh pada 20 Oktober 2021.[21]Trailer resmi pertama dan poster pertama diunggah pada 29 Juni 2022.[22]Mencuri Raden Saleh selalu menyapa penontonnya sebagai Komplotan pada setiap media sosial dan media promosi mereka.
Sebagai bagian dari promosi, para pemeran utama mengadakan roadshow dan menggelar Komplotan Berkaraoke pada 28 Agustus 2022.[23] Untuk merayakan 2.000.000 penonton, Komplotan Berkaraoke 2.0 kembali dilaksanakan pada 20 September 2022.[24]
Penerimaan
Mencuri Raden Saleh mengumpulkan 1.000.000 penonton dalam 9 hari penayangan.[25] Setelah 18 hari penayangan, Mencuri Raden Saleh berhasil mengumpulkan 2.000.000 'komplotan'.[26]
Film ini mendapatkan respon positif dari publik dan pengamat film atas keberaniannya mengangkat genre perampokan. Adapun tema yang disampaikan mengenai perlawanan dan sejarah Indonesia, terutama dalam menaikkan standar produksi perfilman di Indonesia.[27][28]
Film dokumenter
Pada 22 Agustus 2022, platform video sesuai permintaanBioskop Online merilis film dokumenter Blueprint: The Making of Mencuri Raden Saleh karya Bobby Zarkasih.[29] Film dokumenter tersebut menampilkan proses pembuatan film yang berada di balik layar.[30]
