Mai Mai, Kaimana, Kaimana
Suku asli yang tinggal di kabupaten Kaimana adalah suku Kuripasai, Miereh, Maerasi, Irarutu, Koiway, Oburau, Madewana dan Kuri, serta ada juga suku pendatang dari luar wilayah, seperti Buton, Jawa, Bugis dan lainnya.[2] Penduduk Kaimana memiliki keberagaman agama yang dianut. Persentasi penduduk menurut agama di daerah ini yakni Kristen sebanyak 98,88% dimana Protestan 98,40% dan Katolik 0,48%, dan sebagian kecil berama Islam 1,12%.[1] Di dekat kampung Maimai terdapat objek arkeologi Tebing Maimai yang telah dilukis seni batu berupa aneka bentuk gambar oleh manusia purba. Referensi
|
Portal di Ensiklopedia Dunia