Koordinat reaksi

Diagram reaksi katalitik, menunjukkan energi niveau yang bergantung pada koordinat reaksi. Untuk reaksi yang dikatalisasi, energi aktivasi lebih rendah.

Dalam kimia, koordinat reaksi[1] adalah koordinat abstrak satu dimensi yang mewakili perkembangan sepanjang jalur reaksi. Koordinat ini biasanya merupakan suatu parameter geometrik yang berubah selama perubahan satu atau lebih entitas molekular. Dalam simulasi dinamika molekul, koordinat reaksi disebut variabel kolektif.[2]

Koordinat ini terkadang dapat mewakili sistem koordinat nyata (seperti panjang ikatan, sudut ikatan dan lain sebagainya), meskipun, untuk reaksi yang lebih kompleks khususnya, hal ini dapat menjadi sulit (dan parameter non-geometri digunakan, misalnya, orde ikatan).

Plot koordinat

Koordinat reaksi sering diplot terhadap energi bebas untuk menunjukkan dalam beberapa bentuk skematik profil energi potensial (sebuah persimpangan permukaan energi potensial) yang terkait untuk reaksi.[3][4]

Dalam pembentukan teori keadaan transisi, koordinat reaksi adalah koordinat dalam kumpulan koordinat lengkung yang diperoleh dari koordinat konvensional untuk reaktan di mana, untuk setiap tahapan reaksi, mengarah dari konfigurasi reaktan melalui keadaan transisi menuju konfigurasi produk. Koordinat reaksi biasanya dipilih untuk mengikuti jalur sepanjang gradien (jalur pendakian tertinggi/penurunan terdalam) energi potensial dari reaktan ke produk.[1][5]

Misalnya, dalam disosiasi homolitik molekul hidrogen, sistem koordinat yang tepat untuk dipilih adalah koordinat yang sesuai dengan panjang ikatan.

Lihat pula

• Mekanisme reaksi
• Laju reaksi
• Energi aktivasi
• Tahap penentu laju

Referensi

1. IUPAC, Compendium of Chemical Terminology, edisi ke-2 ("Buku Emas") (1997). Versi koreksi daring:  (2006–) "reaction coordinate".
2. Tuckerman, Mark E. "Reaction coordinates" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 12 Agustus 2017. 
3. Fukui, Kenichi (1970). "Formulation of the reaction coordinate". J. Phys. Chem. (dalam bahasa Inggris). 74 (23): 4161–4163. doi:10.1021/j100717a029. 
4. Minyaev, R. M. (November 1993). "Reaction path as a gradient line on the potential surface". Journal of Structural Chemistry (dalam bahasa Inggris). 34 (6): 829–843. doi:10.1007/BF00752856. 
5. Hartke, B.; Manz, J. (1988). "Do chemical reactions react along the reaction path?". J. Am. Chem. Soc. (dalam bahasa Inggris). 110 (10): 3063–3068. doi:10.1021/ja00218a011. 

Bacaan lebih lanjut

• S. Glasstone, K. Laidler, dan H. Eyring (1941). The Theory of Rate Processes (dalam bahasa Inggris). New York: McGraw-Hill. ISBN 978-0070233607. Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)
• H. Eyring, S. H. Lin, dan S. M. Lin (1980). Basic Chemical Kinetics (dalam bahasa Inggris). New York: Wiley. ISBN 978-0471054962. Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)
• K. Fukui (1981). "The path of chemical reactions - the IRC approach". Acc. Chem. Res. (dalam bahasa Inggris). 14 (12): 363–368. doi:10.1021/ar00072a001. 
• M. V. Basilevsky (Agustus 1983). "Modern development of the reaction coordinate concept". Journal of Molecular Structure: THEOCHEM (dalam bahasa Inggris). 103: 139–152. doi:10.1016/0166-1280(83)85015-5. 
• P. G. Mezey (Agustus 1983). "Molecular structure and reaction mechanism: A topological approach to quantum chemistry". Journal of Molecular Structure: THEOCHEM (dalam bahasa Inggris). 103: 81–99. doi:10.1016/0166-1280(83)85011-8.