Dukupuntang, Cirebon
Dukupuntang (Aksara Sunda: ᮓᮥᮊᮥᮕᮥᮔ᮪ᮒᮀ) adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kecamatan Dukupuntang berbatasan dengan berbatasan dengan Kabupaten Kuningan di sebelah selatan, dengan Kabupaten Majalengka di sebelah Barat, dengan Kecamatan Palimanan di sebalah Utara, dan Kecamatan Sumber di sebelah timur. Kecamatan Dukupuntang memiliki jumlah penduduk sebanyak 71.163 jiwa, menjadikannya Kecamatan dengan jumlah populasi terbanyak ke-14 di Kabupaten Cirebon.[1] GeografisSecara geografis Kecamatan Dukupuntang terletak di bagian barat Kabupaten Cirebon yaitu antara 108,39619 – 108,44895 Bujur Timur, dan antara 6,74652 – 6,77869 Lintang Selatan. Luas Wilayah Kecamatan Dukupuntang adalah 33,27 km2 yang berarti Kecamatan Dukupuntang hanya sekitar 3,11 % dari luas wilayah Kabupaten Cirebon (yaitu kurang lebih 1.070,29 km2 ). Dilihat dari topografinya Kecamatan Dukupuntang termasuk zona daerah dataran rendah karena ketinggian dari permukaan laut ( DPL ) rata – rata 43m dpl. Batas WilayahSecara geografis, Kecamatan Dukupuntang memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut.
Demografi
Jumlah penduduk Kecamatan Dukupuntang pada tahun 2023 berdasarkan hasil Estimasi penduduk adalah 71.163 jiwa terdiri dari 35.945 jiwa laki-laki dan 35.218 jiwa perempuan. Dari data tersebut terlihat bahwa jumlah penduduk laki-laki lebih tinggi dibandingkan jumlah penduduk perempuannya dengan perbandingan sex ratio 102. Rata-rata kepadatan penduduk Kecamatan Dukupuntang pada Tahun 2023 adalah 2.151 Jiwa/ Km2. Kepadatan penduduk tertinggi berada di Desa Dukupuntang dengan kepadatan 6.925 Jiwa/Km2 dan kepadatan terendah berada di Desa Cipanas dengan kepadatan 545 Jiwa/ Km2.[2] AdministrasiSecara Administratif pada akhir Tahun 2023 Kecamatan Dukupuntang terdiri dari 13 Desa yang kesemuanya berstatus Desa dan klasifikasinya sebagian besar Desa Swadaya dan Desa Swakarya. Jumlah pemerintahan terendah berdasarkan satuan lingkungan setempat terdiri dari 56 dusun/blok, 89 rukun warga/rukun keluarga dan 338 rukun tetangga, dengan rasio rt terhadap rw sebesar 3,8. Kelurahan/desa
EkonomiPertanian dan PeternakanKecamatan Dukupuntang masih merupakan daerah Agraris. Produksi padi sawah pada tahun 2023 mencapai 26.137 ton Lahan sawah ini terdapat di semua desa. Selain tanaman padi sawah juga banyak tanaman Jagung dengan produksi 321 ton. Komoditi lainnya juga bisa dilihat pada tabeltabel berikutnya Peternakan yang dipelihara di Kecamatan Dukupuntang adalah Domba yang mencapai 3.637 ekor, sapi potong 67 ekor, kambing 726 ekor, di tahun 2023. Sedangkan unggas yang dipelihara adalah ayam Kampung yang populasinya mencapai 42.434 ekor ,Itik Manila 11.406 ekor, ayam pedaging 70.000 ekor[3] Pertambangan BatuPusat kerajinan dan pemotongan batu Andesit juga terdapat di Kabupaten Cirebon dan Majalengka Jawa Barat. Karena di daerah ini banyak terdapat perbukitan yang merupakan daerah tambang Batu Andesit. Untuk batu Andesit di daerah Cirebon umum nya bewarna abu-abu dan terdiri dari 2 Jenis utama: Andesit Bintik dan Andesit Polos[4] Di tahun 2021, terdapat 271 Pabrik Batu ALam yang beroperasi di Kecamatan Dukupuntang. PariwisataLetak kecamatan Dukupuntang yang dekat dengan Kab. Majalengka dan Kuningan, menjadikan Kecamatan Dukupuntang berbeda dengan Kecamatan lainnya di Kabupaten Cirebon. Di Duku[untang, terdapat berbagai wahana Kolam Renang, Telaga, Air Terjun, Pusat Kuliner Ikan seperti Pusat Kuliner di Cikalahang, Bumi Perekmahan dan lainnya.[5] PendidikanData 2024 menunjukkan, terdapat banyak sekolah di Kecamatan Dukupuntang dengan berbagai tingkatan, termasuk 32 Sekolah tingkat Sekolah Dasar[6] 16 Sekolah tingkat SMP[7] 1 Sekolah tingkat SMA dan 7 sekolah tingkat SMK[8] Selain itu, terdapat banyak Pondok Pesantren yang tersebar di Kecamatan Dukupuntang, seperti Pondok Pesantren Al-Hikmah dan Pondok Pesantren Manbaul Ulum 2[9]
|
Portal di Ensiklopedia Dunia