Alexandru Șerbănescu
Alexandru "Alecu" Şerbănescu adalah seorang penerbang ulung asal Rumania. Şerbănescu lahir di kota Colonesti, Rumania pada 17 Mei 1912. Şerbănescu lulus dari akademi militer Târgovişte dan sekolah perwira militer di Sibiu tahun 1933 dan pada tahun 1942, dia bergabung dengan Angkatan Udara Rumania dan ditempatkan di Grup tempur ke-7.[1] Pada 1942, saat Operasi Barbarossa, Grup tempur ke-7[2] ditempatkan di Lapangan Udara Morozovskaya, disinilah Şerbănescu menerbangkan pesawat legendaris Rumania, IAR 80 dan digantikan oleh Messerschmitt Bf 109 E-4 dan Bf 109 F-2.[3] Pada 29 Maret 1943, Şerbănescu ditunjuk sebagai komandan Grup tempur ke-7 dengan pesawat-pesawat baru seperti Messerschmitt Bf 109 G dan dipromosikan menjadi Kapten. Antara bulan Juni hingga Agustus 1943, Şerbănescu menjatuhkan 28 pesawat dan dianugrahi penghargaan Ordinul Mihai Viteazul (Order of Michael the Brave) dan Ordinul Steaua României (Order of the Star of Romania). Pada 18 Agustus 1944, Şerbănescu menjalankan misi terakhirnya. Di hari itu, dia bersama ke-12 rekannya dan 12 pesawat dari Grup tempur ke-9 menyerang skuadron P-51 Mustang dan P-38 Lightning mlik Angkatan Udara Amerika Serikat.[4] Pesawat Şerbănescu dikejar oleh beberapa pesawat Amerika dan Letnan Dobran dan Ajudan Dârjan berusaha untuk melindungi dan membersihkan pesawat musuh yang mengikuti Şerbănescu tapi semua terlambat dan pesawat Bf 109 G yang dipiloti Şerbănescu terjatuh dan dia mengeluarkan kata terakhirnya yaitu "Anak buahku, pesawatku tertembak...." ada kemungkinan radio dalam pesawatnya tidak berfungsi dengan baik dan alhasil tidak mendengar peringatan yang diberikan oleh anak-anak buahnya.[5] Selama kariernya, Alexandru Şerbănescu dikreditkan oleh 47 kemenangan udara dengan 8 yang belum terkonfirmasi. Şerbănescu mendapatkan tempat sebagai penerbang ulung Rumania kedua tersukses setelah Constantin "Bâzu" Cantacuzino yang memiliki 69 kemenangan udara.[5] ReferensiKutipan
Bacaan lanjutan
|
Portal di Ensiklopedia Dunia