Abubakar "Kuburan" Kogoya [1] (1995/1996 – 4 April 2024), juga dikenal sebagai Abubakar Tabuni, adalah seorang komandan separatis Papua Indonesia dan pemimpin Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat.
Aktivitas
Lahir di Tembagapura, [2] Tabuni adalah bawahannya Guspi Waker [3] dan salah satu komandan lapangan faksi Undius Kogoya (Kodap VIII) TPNPB-OPM di Intan Jaya.
Tabuni terlibat dalam tiga serangan di dekat tambang Grasberg, termasuk serangan pada bulan Maret 2020 yang menewaskan warga Selandia Baru beranama Graeme Thomas Weal dan melukai enam orang lainnya, penyergapan di jalan pada bulan Oktober 2017 yang menyebabkan seorang petugas polisi tewas, dan serangan lainnya pada bulan November di tahun yang sama yang melukai seorang sopir truk dari sebuah perusahaan.
Bersama dengan Natan Wanimbo, Tabuni dibunuh oleh tentara TNI pada tanggal 4 April 2024 dalam baku tembak di dekat tambang. [4] Dia berusia 28 tahun. [5]
Referensi