Abu Yusuf Yaqub ibn Abd al-Haqq (أَبُو يُوسُف يَعقُوب بن عَبد الحَقّ abū yūsuf ya‘qūb bin ‘abd al-ḥaqq) (sekitar 1212 – 20 Maret 1286) adalah penguasa Maroko dari dinasti Marinid. Dia adalah putra keempat Abd al-Haqq I pendiri dinasti Marinid, dan menggantikan kakaknya Abu Yahya pada tahun 1258. Dia meninggal tahun 1286.
Sejarah
Marinid telah berperang melawan Almohad untuk menjadi penguasa di Maroko sejak 1210-an. Pada saat kematian Abu Yahya pada bulan Juli 1258, pasukan Marinid ditempatkan di kota Fez dan menguasai Maroko timur serta utara, Almohad direduksi menjadi distrik selatan di sekitar ibu kota, Marrakesh. Meskipun Abu Yahya telah menunjuk putranya sebagai penerusnya di Fez, Abu Yusuf Yaqub yang saat itu menjadi gubernur di Taza, berhasil menggeser keponakannya, walaupun ada sedikit perlawanan dan membuat dirinya dikenal sebagai emir Marinid.
Pada bulan September 1260, dalam serangan mendadak, pasukan angkatan laut Kristen dari Spanyol, kemungkinan besar dari Kastilia, mendarat di pantai Atlantik Maroko dan merebut kota Salé. Abu Yusuf berhasil merebut kembali kota itu setelah melakukan pengepungan selama empat belas hari. Pertempuran ini adalah pertemuan langsung pertama yang diketahui antara Marinid dan kekuatan Kristen semenanjung Iberia. Abu Yusuf memutuskan untuk melakukan serangan balasan, dan mengurangi pertempuran dengan Almohad di selatan.
Sumber dan referensi
- Julien, Charles-André, Histoire de l'Afrique du Nord, des origines à 1830, édition originale 1931, réédition Payot, Paris, 1961, pp. 166–174